Jakarta, CNN Indonesia -- Juara dunia kelas welter
UFC Kamaru Usman berhasil membungkam
Colby Covington yang merupakan petarung pendukung Presiden Amerika Serikat
Donald Trump pada
UFC 245, Minggu (15/12) siang WIB.
Usman sukses mempertahankan gelar kelas welter UFC dengan kemenangan TKO atas Covington di ronde kelima. Ini adalah kemenangan ke-11 beruntun Usman di UFC, membuat petarung asal Nigeria itu mendekati rekor Khabib Nurmagomedov (12 kemenangan).
Kemenangan atas Covington membuat Usman berhasil membungkam petarung yang dianggap arogan dan banyak omong. Covington juga banyak mendapat kritikan karena secara terang-terangan mendukung Donald Trump.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Petarung 31 tahun itu kembali menunjukkan dukungan terhadap Trump jelang melawan Usman. Mantan juara dunia interim kelas welter UFC itu sering memakai topi MAGA (Make America Great Again) dalam konferensi pers jelang pertarungan. Bahkan beberapa jam sebelum pertarungan melawan Usman, Covington mendapat dukungan dari dua putra Donald Trump: Eric Trump dan Donald Trump Jr.
Tidak hanya berhasil mengalahkan Covington, Usman juga membuat petarung asal Amerika Serikat itu terluka. Dikutip dari
ESPN, Covington mengaku rahangnya retak kepada tim pelatih usai ronde ketiga berakhir.
Covington dikabarkan langsung dibawa ke rumah sakit usai pertarungan UFC 245. Menariknya, Covington menganggap wasit Marc Goddard telah melakukan kesalahan dengan memberi kemenangan TKO kepada Usman. Covington mengaku belum menyerah melawan Usman meski sudah mendapat sasaran pukulan ketika terkapar di octagon.
 Colby Covington menuduh wasit Marc Goddard telah merampoknya. (AP Photo/John Locher) |
"Biasanya orang melakukan kebodohan di kamar, bukan di octagon. Saya dirampok. Kamu [Goddard] merusak pertarungan yang adil. Kamu harusnya malu. Wasit palsu," tulis Covington di Twitter.
Goddard mendapat dukungan Presiden UFC Dana White usai pertarungan. White mengatakan keputusan yang diambil wasit asal Inggris itu sudah tepat.
"Goddard menghentikan pertarungan saat menyisakan 50 detik, dan juri juga sudah melihatnya. Covington bertarung positif dan mendominasi paruh pertama pertarungan. Tentu, keputusan [Goddard] bagus," ucap White.
[Gambas:Video CNN]Usman sendiri mengaku senang bisa mengalahkan Covington. Petarung 32 tahun itu senang akhirnya bisa membungkam Covington yang dianggapnya banyak omong sepanjang jelang pertarungan.
"Ini alasan kenapa saya petarung terbaik di dunia, karena saya kuat secara mental. Ini kemenangan bukan hanya untuk saya, tapi untuk seluruh dunia," ujar Usman dikutip dari
MMA Fighting.
(har/bac)