Jakarta, CNN Indonesia --
Persib Bandung menang 2-1 atas Barito Putera pada laga uji coba di Stadion Si Jalak Harupat, Selasa (11/2), jelang
Liga 1 2020.
Tim arahan Robert Rene Alberts tampil dengan tempo yang lebih lambat dibanding tamunya. Hal itu diakui sang pelatih.
"Pada 30 menit awal kami bermain lambat, sangat lambat dan kami tidak memulai pertandingan seperti yang sebelumnya sudah kami diskusikan. Pemain terlalu banyak berpikir untuk melakukan tugas sesuai instruksi," ujar Rene Alberts seusai pertandingan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebaliknya, kubu lawan yang diarsiteki Djadjang Nurdjaman justru mampu memainkan tempo cepat dan agresif.
 Persib Bandung menang 2-1 atas Barito Putera. (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/pras.) |
"Saya kira baru di 15 menit terakhir babak pertama tim kami meningkatkan kecepatannya dan ketika kami bermain lebih cepat, kami punya serangan yang berbahaya ke pertahanan Barito," ucap Rene Alberts.
Berbicara strategi di babak kedua, pelatih 65 tahun mengatakan perubahan komposisi pemain tampak lebih baik. Kombinasi antarlini dengan gaya bermain bola efektif, membuat dua striker di lini depan menjadi lebih aktif.
"Di 20 menit awal kami cukup dominan dan memainkan sepakbola yang bagus dengan menciptakan banyak peluang. Lalu setelah itu Barito bisa mengimbangi permainan dan memperkecil kedudukan," kata Rene Alberts.
Persib akhirnya memecah kebuntuan lewat dua gol Esteban Vizcarra di menit 64 dan 66. Sedangkan gol balasan tim tamu diciptakan Alexandar Rakic di menit 77. Skor 2-1 bertahan hingga laga usai dan Persib memenangi pertandingan.
Meski menang, Rene Alberts mengaku belum puas. Sebab dari laga tersebut dia melihat ada kekurangan timnya yang harus segera dievaluasi.
"Di 15 menit terakhir stamina pemain mulai habis dan bermain pelan. Hasil bukan menjadi perhatian utama, tapi yang penting kami punya jawaban jelas, apa yang harus diperbaiki untuk bisa lebih siap bermain selama 90 menit dalam waktu dua pekan dari sekarang," ujarnya.
(hyg/bac)