Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan juara
tinju kelas berat WBA, Roy Jones Jr., pernah mengabaikan peluang melawan
Mike Tyson pada 2003 karena masalah bayaran.
Jones yang memiliki rekam jejak bertinju di berbagai kelas, dari kelas menengah hingga kelas berat, disebut memiliki kesempatan melawan Tyson. Ketika itu Jones justru memilih petinju lain yang kalah tenar ketimbang Si Leher Beton.
"Waktu itu ada kesempatan pertemuan dengan Tyson dan jika saya tidak salah ada tawaran sebesar US$40 juta," ujar mantan petinju Andre Ward.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika itu Jones meraih sabuk kelas berat WBA usai menumbangkan John Ruiz, sementara Tyson yang sudah mendekati masa pensiun baru meraih kemenangan KO melawan Clifford Etienne.
 Mike Tyson menjalani karier tinju sejak 1985 hingga 2005. (Steve MACK / AFP) |
"Ada tawaran, Anda tetap berada di kelas berat, pertahankan berat badan, dan Tyson saat itu bukanlah seperti Tyson. Dia masih berbahaya, tetapi dia tidak lagi terlihat seperti Tyson. Yang saya dengar waktu itu Roy menginginkan uang lebih banyak," kata Ward.
"Roy mengatakan juga, 'tidak, pertarungan itu [melawan Tyson] akan tetap terjadi,' dan dia mengalihkan perhatian kepada Antonio Tarver, dan segalanya sudah menjadi sejarah," lanjut Ward dikutip dari
JRE Clips.
Ward menilai pilihan Jones menghadapi Tarver tidak cukup bijak. Bagi Ward karier seorang petinju bisa menanjak dengan melawan Tyson karena masih dipandang sebagai seorang petinju top.
Selepas tahun 2003, Jones masih melanjutkan karier hingga 2018. Sedangkan Tyson sudah gantung sarung tinju pada 2005 setelah dua kekalahan beruntun melawan Danny Williams dan Kevin McBride.
(nva)