Jakarta, CNN Indonesia -- Pengunduran jadwal lima seri
MotoGP 2020 karena virus corona jadi keuntungan tersendiri bagi pebalap jagoan Honda,
Marc Marquez.
Setelah MotoGP Qatar ditunda, empat agenda balapan yang ditunda yakni MotoGP Amerika Serikat, MotoGP Thailand, MotoGP Argentina, dan MotoGP Spanyol.
Dikutip dari
Tuttomotori, penundaan ini justru menguntungkan Marquez karena memberi waktu lebih panjang baginya untuk proses pemulihan cedera usai operasi bahu pada awal tahun ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
The Baby Alien disebut sempat khawatir memulai seri perdana MotoGP 2019 di Sirkuit Internasional Losail Qatar pada 8 Maret. Pasalnya, kondisinya belum siap 100 persen setelah menjalani operasi cedera bahu.
 Marc Marquez sempat menjalani operasi bahu. (AFP/LLUIS GENE) |
MotoGP Qatar pun ditunda karena penyebaran virus corona yang berawal dari Kota Wuhan, China itu. Terakhir, seri MotoGP Spanyol yang sedianya digelar 1-3 Mei juga mengalami penundaan.
Marquez kini memiliki lebih banyak waktu untuk memulihkan kondisinya hingga 100 persen pulih. The Baby Alien sendiri pernah mengungkapkan masih merasa nyeri di bagian bahunya.
"Saya masih fokus pada ini [pemulihan usai operasi bahu]. Masih ada masalah yang terus mengganggu saya dan kami masih mengusahakannya [pemulihan total]," terang Marquez.
Marquez kini terus berlatih sembari menjalani masa karantina mandiri di tengah wabah corona. Dia juga berusaha menjaga berat badannya selama melakukan latihan di rumah.
Untuk mengisi waktu selama masa isolasi mandiri, Marquez lebih sering bermain gim balapan di PlayStation. Dia bahkan ikut balapan MotoGP virtual secara online dengan sembilan pebalap lainnya.
Pada seri perdana MotoGP virtual, The Baby Alien harus puas finis di posisi kelima. Dia kalah jauh dari sang adik, Alex Marquez, yang sukses finis pertama.
"Balapan perdana musim ini meski hanya virtual! Finis kelima. Saya harus memperbaiki sedikit lagi bermain PlayStation lebih banyak," kata Marquez.
(bac/jun)