Dampak Corona, PBSI Ajukan Pembatalan Indonesia Masters 2020

CNN Indonesia
Kamis, 23 Apr 2020 18:52 WIB
Tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting berhasil meraih medali emas setelah mengungguli Atlet Denmark Anders Antonsen di Final Daihatsu Indonesia Masters 2020.Jakarta. Minggu (19/1/2020). CNN Indonesia/Andry Novelino
PBSI resmi ajukan pembatalan Indonesia Masters. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia -- PBSI resmi mengajukan pembatalan turnamen Indonesia Masters 2020 BWF Tour Super 100. Surat permohonan telah dikirim pada Kamis (23/4).

Turnamen ini awalnya dijadwalkan pada 29 September hingga 4 Oktober 2020 di Indonesia. Namun wabah Covid-19 yang menghantam ikut berdampak kepada penyelenggaraan even olahraga internasional.

PP PBSI memilih fokus pada penyelenggaraan Indonesia Open 2020 BWF Tour Super 1000 (BIO). Turnamen ini mengalami penundaan hingga waktu yang tak ditentukan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Semula Indonesia Open berencana digelar mula 16-21 Juni. Namun, PBSI terpaksa menunda hingga waktu yang belum bisa dipastikan.

Perangi Covid-19, Bale Sumbang Rp19 Miliar
Hingga berita ini diturunkan, PP PBSI masih menunggu pengumuman resmi dari BWF (Badminton World Federation) mengenai kepastian waktu penyelenggaraan Indonesia Open 2020.

"PBSI ingin lebih fokus pada penyelenggaraan BIO yang merupakan turnamen level super 1000. Kami mau fokus ke turnamen yang sudah tertunda ini," kata Sekretaris Jenderal PP PBSI Achmad Budiharto lewat keterangan pers.

Hingga saat ini BWF masih belum bisa memastikan kapan turnamen bisa kembali berjalan normal karena kondisi dunia yang masih belum aman dari Covid-19.

Penyelenggaraan turnamen akbar final Piala Thomas dan Uber 2020 di Aarhus, Denmark, yang digeser ke akhir Agustus 2020 pun masih belum dapat dipastikan BWF.

[Gambas:Video CNN] (jun/jal)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER