Ketua Medis FIFA: Liga Disetop dan Mulai Musim Baru

CNN Indonesia
Rabu, 29 Apr 2020 07:33 WIB
Journalists gather in front of FIFA's headquarters in Zurich, Switzerland December 2, 2015.    REUTERS/Arnd Wiegmann
Ilustrasi FIFA. (REUTERS/Arnd Wiegmann)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Medis FIFA, Michel D'Hooghe, menilai pertandingan sepak bola tidak seharusnya digelar di tengah pandemi covid-19 hingga dimulainya kompetisi musim baru.

D'Hooghe telah mengetahui rencana di beberapa negara untuk melanjutkan kompetisi musim ini. Dengan demikian, kompetisi akan berlanjut di tengah pandemi virus corona.

Namun, D'Hooghe menilai rencana tersebut bukan pilihan yang tepat. Ia merasa bakal lebih baik jika kompetisi musim ini diakhiri dan langsung beralih dengan persiapan menyambut musim baru.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

D'Hooghe juga menekankan agar faktor keselamatan lebih diutamakan daripada pertimbangan ekonomi semata.

Insert Artikel Pembatasan Kegiatan Saat PSBB
"Saya akan merasa gembira, dengan cara yang mudah, memulai musim berikutnya dan tidak menggelar apapun sebelum awal musim baru," ujar D'Hooghe seperti dikutip dari The World Game.

"Jika mereka bisa memulai musim 2020/2021 pada akhir Agustus atau awal September saya akan senang. Mereka bisa menghindari serangan kedua virus [covid-19], yang bukan tidak mungkin terjadi. Semua orang harus sangat berhati-hati untuk saat ini."

Kompetisi papan atas Eropa seperti Inggris, Spanyol, dan Jerman berencana untuk melanjutkan persaingan musim ini. Beberapa tim di Jerman dan Inggris bahkan sudah kembali menjalani latihan dengan mengikuti instruksi social distancing.

Sementara itu, kompetisi Eredivisie Belanda, Argentina, dan Ligue 1 Prancis sudah dibatalkan karena pandemi covid-19. Perdana Menteri Prancis, Edouard Philippe telah mengumumkan terkait tidak bisa berlanjutnya berbagai agenda olahraga hingga September pada Jumat (29/4).

"Acara besar olahraga tidak akan bisa berlangsung sebelum September. Liga sepak bola profesional musim 2019/2020 tidak dapat dilanjutkan," ujarnya. (jal)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER