UFC 250: Nunes Sulit Menang KO Atas Spencer di Ronde 1

CNN Indonesia
Jumat, 05 Jun 2020 10:04 WIB
LAS VEGAS, NEVADA - DECEMBER 14: UFC women's bantamweight champion Amanda Nunes prepares for a title defense against Germaine de Ranamie during UFC 245 at T-Mobile Arena on December 14, 2019 in Las Vegas, Nevada. Nunes retained her title by unanimous decision.   Steve Marcus/Getty Images/AFP
Amanda Nunes tampil tangguh dalam lima tahun terakhir. ( AFP/Steve Marcus)
Jakarta, CNN Indonesia -- Petarung Mixed Martial Arts (MMA) putri Indonesia Linda Darrow menyebut pertarungan antara Amanda Nunes vs Felicia Spencer di UFC 250, Minggu (7/6) bakal berlangsung sengit. Nunes diprediksi sulit untuk membuat Spencer KO/TKO di ronde awal.

Nunes yang saat ini berstatus sebagai juara bertahan kelas bantam dan bulu UFC untuk kali pertama bakal berjuang mempertahankan gelar kelas bulu. Nunes mendapat gelar juara di kelas bulu usai menaklukkan Cris Cyborg.

"Dua-duanya petarung bagus dan punya ranking yang bagus. Nunes adalah seorang atlet yang punya tanggung jawab atas titelnya. Nunes di atas angin dibanding Spencer, dia sangat kuat," kata Linda kepada CNNIndonesia.com.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Spencer sendiri disebut Linda sebagai petarung yang secara teknik cukup lengkap. Persiapan yang cukup dipercaya bisa membuat petarung asal Kanada itu sudah mengantisipasi semua kekuatan yang dimiliki Nunes.

[Gambas:Video CNN]
Namun persiapan dan teknik yang cukup saja dianggap Linda belum cukup untuk bisa memenangkan pertarungan. Ada keberuntungan yang mesti dimiliki untuk bisa menang di atas octagon.

Nunes dianggap sebagai petarung putri terhebat sepanjang sejarah UFC karena mampu meraih kemenangan meyakinkan melawan empat lawan berstatus juara dunia: Miesha Tate, Ronda Rousey, Cris Cyborg, dan Holly Holm. Hebatnya lagi petarung asal Brasil itu meraih seluruh kemenangannya di ronde pertama melalui TKO.

"Tidak [Spencer Kalah KO/TKO di ronde pertama]. Saya berharap pertarungan bakal berlangsung lebih lama karena kedua petarung sama-sama kuat. Felicia Spencer tentu sudah mempelajari kekalahan [petarung-petarung lain] lawan Nunes."

"Bakal ada jual beli pukulan, untuk bisa menang atas Nunes, Spencer harus main MMA versi wrestling [judo], kalau tidak bisa menang kuncian, dia bisa menang dari poin karena di UFC penilaiannya lebih ke ground bukan ke striking [pukulan]," ucapnya.

Sementara itu petarung putri MMA Indonesia lainnya, Inandya Citra, menilai di kelas bulu persaingan antar petarung belum banyak. Tapi, Nunes disebut masih unggul dibanding petarung lain meskipun sebelumnya ia merupakan petarung yang lebih aktif di kelas bantam.

"Sebagai sesama petarung, kalau di atas ring yang krusial bukan di teknik, tapi siapa yang paling siap dan beruntung," sebut Citra.

Di mata Citra, Nunes memiliki kelebihan dari sisi fisik yang bagus serta kekuatan dalam setiap pukulan. Kelebihan itu yang harus menjadi antisipasi terbesar buat semua lawan-lawannya, termasuk Spencer.

GIF Banner Promo Testimoni

Untuk bisa mengalahkan Nunes yang superior, Spencer disebut Citra harus memiliki power cukup besar dan kecepatan dalam tiap gerakan.

"Saya pegang Nunes menang. Tapi akan banyak terjadi baku hantam. Soalnya kalau petarung naik kelas, lawan akan lebih tahan dengan pukulan, artinya pertarungan akan lebih lama dari yang dimainkan Nunes sebelumnya," ucap Citra. (ttf/ptr)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER