Maverick Vinales mengaku takut saat melihat Valentino Rossi jatuh di MotoGP Prancis.
Vinales finis di posisi kesepuluh di MotoGP Prancis dan ia mengaku hasil tersebut patut disyukuri lantaran kondisi bisa lebih buruk baginya di awal balapan.
"Sesuatu yang lebih buruk bisa terjadi. Valentino kecelakaan dan motornya mengenai Joan Mir, Joan Mir lalu bersentuhan dengan saya."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hal ini membuat saya keluar jalur dan kami berada di belakang. Kemudian kami coba kembali. Dalam kondisi lain , mungkin situasi bakal lebih sulit tetapi di lintasan basah kami mampu mencatat kemajuan," ucap Vinales seperti dikutip dari Tuttomotoriweb.
![]() |
Setelah finis di posisi ke-10, Vinales kini tertinggal 19 poin dari Fabio Quartararo yang jadi pemimpin klasemen.
Dengan kondisi tertinggal 19 poin, Vinales mengakui bahwa MotoGP Aragon dan MotoGP Teruel yang berlangsung di Aragon bakal penting untuk peluang perburuan gelar MotoGP.
"Aragon adalah trek yang saya suka dan saya akan mencoba meraih hasil sempurna di dua pekan tersebut."
"Semua masih mungkin terjadi, dalam kejuaraan dunia seorang pembalap tak boleh menyerah. Aragon dan Valencia (total empat seri) adalah trek yang saya suka jadi saya harus pergi ke sana dengan antusiasme yang besar," ujar Vinales.
Balapan MotoGP 2020 berikutnya adalah MotoGP Aragon, Minggu (18/10). Balapan MotoGP Aragon bisa disaksikan lewat siaran langsung di Trans 7 dan live streaming di CNNIndonesia.com.
(ptr)