Khabib Nurmagomedov mengaku lelah mental dan fisik dalam persiapan mempertahankan sabuk juara kelas ringan menghadapi Justin Gaethje di UFC 254.
Khabib akan mempertahankan gelar juara kelas ringan untuk kali ketiga. Setelah menang dalam duel perebutan sabuk juara melawan Al Iaquinta pada 2017, Khabib kemudian menghadapi Conor McGregor dan Dustin Poirier untuk menjaga status juara.
Lihat juga:Kabar Buruk Khabib Hingga Cara Aneh Gaethje |
Sempat gagal melawan Tony Ferguson, kini Gaethje tampil sebagai penantang ketiga Khabib. Duel Khabib vs Gaethje akan berlangsung akhir pekan ini, tepatnya Minggu (25/10) dini hari waktu Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Persiapan telah dilakukan Khabib. Petarung berjuluk The Eagle itu tak memungkiri menjalani latihan yang menguras mental dan fisik sebelum bertemu Gaethje.
"Sejujurnya ini adalah latihan yang berat, baik secara mental dan fisik. Tetapi tidak ada satu pun yang dapat menghentikan waktu, hanya kesabaran dan kerja keras yang akan menolong kita. #ufc2254," tulis Khabib dalam Instagram.
Setelah menjalani persiapan di kampung halaman dan di Dubai, saat ini Khabib sudah berada di Abu Dhabi dan masih terus bersiap sebelum duel melawan Gaethje.
Pertarungan melawan The Highlight disebut banyak pihak sebagai duel yang harus diwaspadai Khabib. Kemampuan gulat Gaethje dan pukulan serta tendangan petarung asal Amerika Serikat itu diprediksi bisa mengancam Khabib.
Lihat juga:Prediksi PSG vs Man Utd di Liga Champions |
Sang juara bertahan yang kini mengoleksi catatan 28 pertarungan tanpa kalah menyatakan akan menuntaskan dua pertandingan lagi dengan kemenangan sebelum menyudahi karier di ajang MMA dengan rekor 30-0 seperti yang disebut sang ayah, Abdulmanap Nurmagomedov, sebelum meninggal.
Duel melawan Gaethje merupakan pertarungan pertama Khabib sejak ditinggal sang ayah yang mengembuskan napas terakhir pada 3 Juli 2020 lantaran komplikasi penyakit yang menyerang jantung dan otak serta diperparah paparan virus corona.
(nva)