Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kepastian bahwa Indonesia aman untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
Jokowi mengungkap harapan tersebut sebelum memulai Rapat Kerja Terbatas (Ratas) terkait perkembangan persiapan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021 secara virtual dari Istana Bogor, Selasa (20/10).
"Paling penting kita harus meyakinkan Indonesia telah menyiapkan protokol kesehatan yang ketat sehingga aman untuk dikunjungi dan jadi tempat penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021," tegas Jokowi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berbagai ajang olahraga dunia yang direncanakan berlangsung pada 2020 harus mengalami pembatalan dan penundaan ke 2021 lantaran pandemi Covid-19, termasuk dua kejuaraan yang diikuti tim muda Timnas Indonesia yakni Piala Asia U-16 dan Piala Asia U-19.
![]() |
Selain persiapan terkait wabah yang sudah menjangkiti dunia sejak awal 2020 itu, Jokowi meminta laporan terkini terkait kesiapan stadion utama dan pendukung di enam provinsi yang ditunjuk sebagai venue Piala Dunia U-20.
Jokowi juga ingin mendapatkan laporan dari PSSI tentang kesiapan Timnas U-19 yang akan berlaga di Piala Dunia U-20.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan atau Iwan Bule menyampaikan kepada Presiden bahwa Timnas Indonesia U-19 saat ini masih menjalani pemusatan latihan (TC) di Kroasia sejak 30 Agustus lalu.
Lihat juga:Lechia Kalah, Egy Main Lebih Lama |
Dalam laporan kepada Presiden Jokowi, Iwan Bule juga menyampaikan hasil 10 uji coba David Maulana dan kawan-kawan dan susunan pemain Timnas Indonesia U-19 yang turut diperkuat dua pemain berdarah campuran.
Rencananya, Timnas U-19 akan akan pulang ke tanah air Rabu (28/10). Setelah itu, Garuda Muda akan terbang ke Prancis pada 21 Desember untuk kembali menjalani TC sampai Januari 2021.
(ttf/jun)