Khabib Nurmagomedov mengungkapkan misinya membawa seni bela diri campuran (MMA) ke Olimpiade. Khabib menargetkan MMA bisa dipertandingkan di Olimpiade 2028.
Khabib mengaku membawa MMA ke Olimpiade merupakan tugas utamanya. Oleh karena itu, petarung asal Rusia itu akan bekerja dengan maksimal untuk mewujudkan misi tersebut.
Lihat juga:Sergio Ramos Tantang Conor McGregor |
Khabib mengatakan jika tidak di Olimpiade Paris 2024 maka MMA bisa dipertandingkan pada Olimpiade empat tahun berikutnya yang akan berlangsung di Los Angeles.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dimasukkannya MMA ke Olimpiade adalah salah satu tugas utama saya untuk beberapa tahun ke depan. Kami sudah mulai bekerja ke arah sana," ujar Khabib seperti dilansir fansided.com.
"Dalam waktu dekat, saya akan banyak melakukan pertemuan, termasuk dengan Presiden Komite Olimpiade Internasional. Saya pikir, jika tidak di Paris, maka di Los Angelese, kami memiliki peluang bagus untuk mempromosikan MMA."
Meski percaya diri, Khabib mengaku bukan hal yang mudah membuat MMA diterima dan dipertandingkan di Olimpiade. Hal ini berkaitan dengan MMA yang dikategorikan sebagai olahraga yang keras.
Menurut Khabib, MMA yang kerap menyajikan pertarungan berdarah akan sulit diterima di Olimpiade.
"Satu-satunya pertanyaan adalah kekejaman olahraga ini. Ini tidak dianjurkan di Olimpiade, mereka tidak mau di sana ada banyak darah. Namun dalam hal pengakuan, sponsor, ketertarikan televisi, MMA, saya pikir jika masuk Olimpiade, peminatnya akan setara dengan sepak bola dan atletik," kata Khabib.
Lihat juga:Ilmu Kebal Liverpool yang Tak Habis-habis |
Khabib sendiri sudah memutuskan pensiun usai mengalahkan Justin Gaethje di UFC 254. Kemenangan ini semakin melengkapi rekor 29-0 milik Khabib dalam perebutan juara kelas ringan UFC.
Namun, belakangan muncul rumor Khabib akan kembali dari masa pensiun dan kembali bertarung di UFC. Rumor itu semakin kuat seiring rencana Khabib bertemu dengan Presiden UFC Dana White di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.
(jal/osc)