Merujuk pada penggunaan anggaran yang akan digunakan, Timnas Indonesia U-19 tidak bisa pergi ke Spanyol pada 2021.
Keberangkatan anak asuh Shin Tae Yong untuk menggelar pemusatan latihan (TC) di Spanyol masih satu program dengan Kroasia pada Agustus lalu yang menggunakan anggaran APBN 2020.
Lihat juga:Bara Liverpool di Tengah Isu Salah Gundah |
"Bantuan yang diberikan ke Timnas U-19 menggunakan anggaran tunggal per tahun. Sehingga penggunaannya harus sesuai dengan batas akhir penggunaan anggaran, yakni 31 Desember 2020. Tidak bisa lewat tahun karena bisa jadi temuan di kami," kata Deputi IV Bidang Pembinaan dan Peningkatan Prestasi Kemenpora, Chandra Bakti, kepada CNNIndonesia.com, Selasa (22/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dimintai keterangan secara terpisah, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan PSSI sudah pernah mengungkapkan soal rencana TC lanjutan Timnas Indonesia U-19 ke Spanyol, namun belum ada informasi rincian keberangkatan.
![]() |
Untuk bisa berangkat ke Spanyol, Menpora menjelaskan ada aturan administrasi yang harus diikuti PSSI. Sebab, anggaran keberangkatannya menggunakan APBN yang dialokasikan tunggal per tahun, bukan tahun jamak.
"PSSI memberitahukan kami tujuannya saja ke Spanyol, tapi kapan waktunya belum tahu. Ada rinciannya, biasanya diinformasikan."
"Pastinya di 2020 karena ini kan masih sambungan dari Kroasia waktu itu. Anggarannya per tahun, jadi pakai anggaran 2020, kami masih tunggu dari PSSI," jelas Menpora Zainudin.
Sebelumnya, PSSI berencana melanjutkan TC Timnas Indonesia U-19 dalam rangka persiapan menuju Piala Dunia U-20 2021 ke Spanyol pada Desember 2020. Namun, sampai lewat pertengahan Desember Garuda Muda belum juga berangkat.
PSSI justru memanggil pemain Timnas U-23 untuk gabung latihan dengan Timnas U-19 pada TC yang digelar di Jakarta, Minggu (20/12). Sampai saat ini belum ada keterangan resmi dari PSSI kapan Timnas U-19 bakal berangkat ke Spanyol.
"Dalam waktu dekat kami akan berangkat [ke Spanyol]. Masih di Desember ini," ucap Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri saat dikonfirmasi.
(ttf/har)