Ada insiden terlewatkan pada laga Arsenal vs Manchester City di perempat final Piala Liga Inggris. Kapten Man City Fernandinho lolos hukuman usai menampar Dani Ceballos.
Man City memastikan tiket ke semifinal usai menghancurkan Arsenal 4-1 di Stadion Emirates, Rabu (23/12) dini hari WIB. Kemenangan City dicetak Gabriel Jesus, Riyad Mahrez, Phil Foden, dan Aymeric Laporte. Sementara satu-satunya gol balasan tuan rumah dicetak Alexandre Lacazette.
Lihat juga:Susunan Pengurus PBSI Periode 2020-2024 |
Namun, ada insiden pelanggaran yang luput dari pantauan wasit. Hasil akhir mungkin bakal berbeda jika aksi Fernandinho saat menampar Ceballos terlihat sang pengadil.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Insiden tersebut terjadi di menit ke-27, ketika Man City masih unggul 1-0 berkat gol Gabriel Jesus. Dalam situasi tendangan penjuru di daerah pertahanan Arsenal, Fernandinho kedapatan menampar wajah Ceballos yang bereaksi hingga terjatuh.
Akan tetapi, wasit Stuart Atwell tak menganggap itu sebagai sebuah pelanggaran. Video Assistant Referee (VAR) juga tak bisa diandalkan di babak perempat final.
VAR bari diperkenalkan di Piala Liga Inggris saat semifinal mendatang. Daily Mail menyebut kemungkinan ada hasil yang berbeda jika VAR sudah diberlakukan sejak perempat final.
Meski dirugikan, Arsenal sebenarnya mendapatkan momentum untuk bangkit setelah Lacazette mencetak gol penyama kedudukan 1-1. Sayang, The Gunners malah kebobolan tiga gol tambahan di babak kedua.
Selain insiden pemukulan yang dilakukan Fernandinho, Arsenal juga dirugikan gol Foden yang berbau offside. Gol tersebut bakal dianulir jika VAR sudah diberlakukan.
Lihat juga:4 Calon Pengganti Mikel Arteta di Arsenal |
Kekalahan ini membuat Arsenal makin terpuruk di kompetisi domestik. Selain tersingkir di Piala Liga, anak-anak London Utara juga terlempar ke posisi ke-15 klasemen Liga Inggris.
Arsenal belum pernah menang di Liga Inggris sejak mengalahkan Manchester United 1-0 pada 1 November 2020. Ini menjadi catatan buruk bagi Mikel Arteta yang sempat digadang-gadang bakal jadi penerus kesuksesan Arsene Wenger.
(jun/nva)