Syahrian Abimanyu, eks pemain Timnas Indonesia U-19 mendadak naik daun lantaran menjadi bagian dari Johor Darul Tazim yang merupakan klub top di Liga Malaysia.
Seperti dikutip dari situs resmi klub, Abi direkrut JDT sebagai bagian rencana jangka panjang. Pemain 21 tahun itu kemungkinan akan bermain di tim JDT II yang berlaga di Malaysia Premier League yang merupakan kompetisi level kedua di Negeri Jiran.
Lihat juga:Susunan Pengurus PBSI Periode 2020-2024 |
Kendati demikian, Abi tetap memiliki kans bermain di tim utama JDT. Hanya saja mantan pemain Sriwijaya dan Madura United itu harus bersaing dengan banyak pemain, khususnya Hariss Harun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Harun merupakan pemain senior di timnas Singapura, sementara peraturan di Malaysia menyebut hanya boleh memainkan satu pemain asing asal ASEAN dalam sebuah pertandingan.
![]() |
Selain itu, merujuk pada cuitan pemilik JDT, Tunku Ismail Sultan Ibrahim, ada kemungkinan pula Abi dipinjamkan JDT ke klub lain di luar Malaysia.
Abi masih memiliki waktu panjang dan kesempatan cukup lebar asalkan bisa memanfaatkan waktu dengan baik dan amanah memikul tanggung jawab.
Menjalani karier di luar negeri bukan sekali ini saja dijalani Abi. Memiliki ayah seorang mantan pemain sepak bola yang kerap menjadi asisten pelatih di level nasional benar-benar tidak disia-siakan Abi. Dorongan orang tua dimaksimalkan dengan baik.
Sebelumnya, pemain yang berposisi sebagai gelandang itu pernah menimba ilmu di berbagai akademi sepak bola di Spanyol selama lima tahun.
Setelah kembali ke Indonesia, Abi menjadi langganan Timnas Indonesia U-19. Bersama Egy Maulana Vikri, Saddil Ramdani, dan Witan Sulaeman, Abi menjadi andalan di berbagai kejuaraan yang diikuti tim Merah Putih.
Ketika berada satu klub dengan sang ayah, Rasiman, di Sriwijaya FC atau Madura United, bisa saja orang berpikir ada nepotisme. Namun kini Abi menunjukkan kemampuan dengan bergabung di JDT.
Jika berhasil di bersama JDT, bukan tidak mungkin Abi bisa menatap karier di Liga Thailand atau Liga Jepang bahkan Eropa seperti impiannya.
(nva/osc)