Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka akan mengumumkan pemilik baru Persis Solo pada 20 Maret mendatang atau sehari menjelang kick-off Piala Menpora 2021. Gibran menyebut pemilik baru tim Laskar Samber Nyawa adalah putra daerah alias orang asli Solo.
Berdasarkan kabar yang beredar kalau pemilik baru Persis Solo itu adalah putra bungsu Presiden RI Joko Widodo, Kaesang Pangarep yang juga merupakan adik kandung dari Gibran.
Gibran berharap owner baru ini bisa membuat manajemen Persis bisa lebih profesional. Selain itu, dia berharap Persis bisa promosi ke Liga 1.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kali terakhir tim Laskar Samber Nyawa merasakan kompetisi kasta tertinggi pada tahun 2007. Saat itu kompetisi masih bernama Divisi Utama.
Persis Solo merupakan klub yang memiliki sejarah panjang dalam kancah sepak bola Indonesia. Tim dengan warna kebesaran merah ini didirikan pada tahun 1923 di Surakarta.
Klub yang dulunya bernama Vorstenlandsche Voetbal Bond ini didirikan oleh empat klub lokal yaitu Mars, Romeo, De Leeuw, dan Legion. Sejak 1933, nama klub berubah dari Vorstenlandsche Voetbal Bond menjadi Persatuan Sepak bola Indonesia Solo atau Persis.
Berbicara prestasi, Persis Solo memiliki rapor yang cukup membanggakan di masa lalu. Klub yang bermarkas di Stadion Manahan, Solo, ini pernah menjuarai kompetisi Perserikatan sebanyak tujuh kali.
Persis tercatat menjuarai kompetisi Perserikatan pada musim 1935, 1936, 1939, 1940, 1941, 1942, dan 1943. Setelah itu, Persis tampak kesulitan untuk bersaing di level tertinggi sepak bola Indonesia.
Tim Laskar Samber Nyawa hanya mampu menjuarai kompetisi Divisi II pada 1994. Lalu, menjadi runner-up Divisi I 2006 dan kini hanya bertahan di Liga 2.
Karena itu, suporter Persis, Pasoepati berharap pengambil alihan kepemilikan saham klub oleh putra daerah ini bisa memperbaiki tata kelola dan prestasi klub kebanggaan warga Surakarta ini.
(rhr/nva)