Akhir Cerita Khabib, Dari Dalam ke Sudut Octagon UFC

CNN Indonesia
Sabtu, 20 Mar 2021 09:15 WIB
Salah satu lembaran dalam kehidupan Khabib Nurmagomedov sudah berakhir setelah memutuskan pensiun dari UFC.
Islam Makhachev menjadi penerus Khabib Nurmagomedov di UFC. (USA TODAY Sports/Jeff Bottari/REUTERS)

Sejumlah faktor kenapa Khabib Nurmagomedov menolak tawaran kembali ke UFC dari Dana White terlihat dengan jelas. Pertama tentu saja kehilangan sosok ayah, Abdulmanap Nurmagomedov. Itu adalah alasan pertama kenapa Khabib tidak mau kembali bertarung. Khabib tidak ingin kembali bertarung tanpa kehadiran sang ayah.

Faktor kedua tentu saja janjinya kepada sang ibu. Khabib sudah berjanji kepada sang ibu bahwa pertarungan melawan Justin Gaethje adalah yang terakhir. Sebagai seorang muslim yang taat, Khabib tentu ingin menepati janji kepada sang ibu.

Faktor selanjutnya adalah Khabib merasa sudah tidak ada tantangan. McGregor, Poirier, Gaethje sudah dikalahkan. Sementara Charles Oliveira, Michael Chandler, dan Tony Ferguson dianggap Khabib bukan lawan sepadan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Alasan terakhir yang tidak kalah pentingnya adalah, Khabib tidak mau melawan sahabatnya, Islam Makhachev, yang mulai merangkak di peringkat petarung kelas ringan UFC.

Khabib lebih memilih menjadi pendukung Islam di UFC. Khabib lebih memilih memberi jalan bagi Islam agar petarung 29 tahun itu bisa menjadi juara dunia kelas ringan UFC.

Khabib juga membantu sepupunya, Umar Nurmagomedov, berkarier di kelas bantam UFC. Total, Khabib kini memiliki rekor 2-0 sebagai pelatih di UFC.

Banner Video Highlights MotoGP 2021

Khabib pun beralih dari lebih sering beraksi di dalam octagon, ke pinggir octagon. Menariknya, Khabib tidak pernah mau disebut sebagai pelatih.

"Sekarang dengan saya tidak akan berlatih lagi, saya memiliki orang-orang dekat saya, saudara dan teman, yang bertarung di level tertinggi. Ada lima atau enam orang yang kami akan bangun kariernya, dan saya akan membantu mereka, berlatih bersama mereka, berbagi pengalaman saya," kata Khabib.

"Untuk beberapa hal, ini bisa disebut pelatihan kehidupan, tetapi saya tidak akan sepenuhnya memasuki dunia pelatih. Saya akan selalu ada dan membagikan pengalaman saya," ucap Khabib kepada Esquire.

Apapun keputusan Khabib, kita sudah melihat berakhirnya salah satu era petarung terbaik dalam sejarah UFC.

(har)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER