Hakim garis dalam pertandingan Manchester City vs Borussia Dortmund di Liga Champions, Octavian Sovre dihukum Federasi Sepak Bola Rumania setelah memeinta tanda tangan Erling Haaland.
Sovre bertugas sebagai asisten wasit dalam duel Man City vs Dortmund di leg pertama babak perempat final Liga Champions di Stadion Etihad, Rabu (7/4) dini hari WIB.
Akan tetapi, usai pertandingan itu Sovre kedapatan meminta tanda tangan striker Dortmund, Haaland di lorong ruang ganti.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sovre memiliki maksud tersendiri dalam meminta tanda tangan Haaland yang juga menjadi bidikan Man City sebagai pengganti Sergio Aguero.
Tanda tangan Haaland di kartu kuning dan merah itu akan dilelang Sovre guna mengumpulkan dana bagi pusat autisme. Dikutip dari Daily Mail, Sovre bukan kali ini saja meminta tanda tangan pemain top, melainkan sudah sejak lima tahun terakhir.
Meski demikian, menurut UEFA, tindakan itu dianggap tidak diperkenankan. Lantaran dianggap melakukan pelanggaran, Komite Wasit Rumania menghukum Sovre dengan larangan memimpin pertandingan putaran terakhir di Liga Rumania.
Keputusan itu diambil setelah Kepala Wasit UEFA Roberto Rosetti menulis surat kepada tim wasit terkait tindakan tersebut.
"Jika Anda ingin dihormati seperti halnya para pemain, mengapa Anda meminta tanda tangan atau jersey mereka? Apakah mereka meminta Anda untuk hal yang sama?" kata Rosetti.
"Ini tidak bisa diterima, ini masalah martabat dan jangan lupa tentang jumlah kamera TV di pertandingan UEFA, mereka menangkap semuanya," ucap Rosetti menambahkan.
Laporan tersebut menyebut Sovre bukan sekali ini saja terlibat kontroversi. Setelah diselidiki UEFA sejak awal musim, Sovre juga dinilai melakukan kesalahan dalam pertandingan Liga Champions Paris Saint-Germain vs Istanbul Basaksehir pada Februari.
(sry/jun)