Persib ke Final Piala Menpora dengan Permainan Tak Bagus

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, menyatakan kualitas permainan Febri Hariyadi dan kawan-kawan masih belum memuaskan kendati bisa melangkah ke final Piala Menpora 2021.

Robert tetap mensyukuri capaian skuad Maung Bandung dalam turnamen pramusim Liga 1 tersebut dan memaklumi permainan yang tidak bagus karena faktor lama absen terkait pandemi Covid-19.

"Saya mewakili tim, pemain dan para ofisial, sangat senang bisa ke final. Tapi semua bisa melihat kualitas laga. Tidak hanya di laga ini, tapi juga sebelumnya, permainan kurang baik," ujar Robert.

"Semua harus paham pemain mengalami kesulitan. Kami diharapkan untuk bisa menang dan mereka tidak siap untuk itu. Semua pemain baru saja kembali bermain setelah setahun tidak bermain sepakbola. Jadi, permainan tidak terlalu bagus," sambungnya.

Persib melangkah ke final setelah bermain imbang 1-1 dengan PS Sleman pada leg kedua semifinal Piala Menpora 2021. Sebelumnya Tim Pangeran Biru menang 2-1 di leg pertama. Skor agregat 3-2 mempertemukan Persib dengan Persija di final.

Sama seperti laga leg pertama, Persib tertinggal lebih dulu dalam leg kedua. Gol Saddam Emiruddin Gaffar pada menit ke-74 dibalas Ezra Walian pada menit ke-83.

Dalam pertandingan leg kedua semifinal Piala Menpora, Persib harus kehilangan Dedi Kusnandar yang ditarik keluar pada babak pertama karena mengalami gangguan di bagian kepala setelah berbenturan dengan pemain PS Sleman.

"Minta doaanya dari semua, semoga Dedi lekas pulih. Saat ini sedang dilakukan pemeriksaan bagian kepala. Untuk kesadarannya sudah membaik," ujar dokter tim, Alvin Wiharja, dikutip dari situs resmi Persib.

Persib akan bertemu Persija dua kali di final. Leg pertama final akan berlangsung Kamis (22/4) di Stadion Maguwoharjo, Yogyakarta. Tiga hari berselang, duel leg kedua dilangsungkan di Stadion Manahan, Solo.

[Gambas:Video CNN]