Masvidal: Usman Tak Bisa Memukul
Jorge Masvidal menganggap Kamaru Usman tidak bisa memukul jelang duel UFC 261 yang menjadi perebutan gelar juara dunia kelas welter, Minggu (25/4).
Masvidal dan Usman untuk kali pertama bertatap muka dalam konferensi pers jelang UFC 261, Kamis (22/4). Sebagai penantang, Masvidal mengaku percaya diri bisa mengalahkan Usman.
Masvidal yang kalah dari Usman pada pertemuan pertama di UFC 251 berjanji akan menunjukkan kekerasan terhadap Usman di atas octagon.
"Saya siap bertarung, saya siap memberikan pertunjukan. Akan ada aksi kekerasan dari awal hingga akhir. Saya akan mengungkap betapa pengecutnya dia [Usman], dan saya mengatakan ini semua dengan kejujuran karena dia hanya seorang pengecut. Dia mengatakan saya sudah melewati batas, jadi mari kita masuk ke octagon dan mencari tahu siapa sesungguhnya pria sejati," ujar Masvidal.
"Saya 25 menit bertarung dengan dia, dan saya tidak pernah goyah, dan dia tidak pernah bisa memukul dagu hingga saya merasa takut. Dia tidak bisa memukul, pukulannya tidak menyakitkan," sambung Masvidal dikutip dari Middle Easy.
Masvidal mengklaim akan jadi petarung yang berbeda saat melawan Usman di UFC 261. Pada pertemuan kedua ini Masvidal mendapatkan persiapan lebih panjang, sementara pada UFC 251, Masvidal hanya mendapat persiapan enam hari.
"Orang terakhir yang dia pukuli [Gilbert Burns] adalah seorang pria BJJ [Brazilian jiu-jitsu], dan sebelum itu di mana dia mematahkan rahang lawan [Colby Covington] adalah seorang pegulat yang rapuh," ucap Masvidal.
"Orang-orang ini bukan terbuat dari batu. Mereka bukan orang yang hidup dari memukuli orang lain. Mereka orang yang sering memeluk lawan. Saya tidak berkompetisi seperti itu, saya tidak mencari duit dengan seperti itu. Orang-orang membayar saya untuk melihat apa yang mereka inginkan, hiburan dan kekerasan," ujar Masvidal.
(har)