Beneil Dariush bertekad tampil gila demi mengalahkan Tony Ferguson di pertarungan co-main event UFC 262, Minggu (16/5).
Dariush yang kini menempati peringkat kesembilan di kelas ringan, menyadari Ferguson adalah lawan yang tidak mudah dikalahkan.
Kendati kini Ferguson menduduki peringkat keenam kels ringan, berada di bawah Dustin Poirier, Conor McGregor, Justin Gaethje, Charles Oliveira, dan Michal Chandler, Dariush tak mau menyepelekan petarung berjuluk El Cucuy tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tony bisa menggila ketika bertarung dengan orang. Dan begitulah rencana saya menggila lebih dari Tony, Ini adalah tentang mimpi saya atau mimpi dia. Ini adalah penentuan," kata Dariush.
"Tony, dia adalah petarung nomor satu atau nomor dua sepanjang masa di kelas ringan. Dan saya harus bersiap lebih atas reputasinya. Karena dia begitu liar, jika Anda memukulnya sekali, dia akan merasa baik-baik saja dan kemudian membalasnya," sambung Dariush dikutip dari Sportskeeda.
![]() |
Petarung Amerika Serikat kelahiran Iran itu bakal meniru yang Justin Gaethje lakukan ketika mengalahkan Ferguson di UFC 249.
"Saya harus memastikan saya membuatnya terluka sehingga dia tidak bisa membalas. Dan begitulah pertarungan seharusnya. Saya harus memastikan dia tidak berdaya melawan saya," tukas Dariush.
Pemenang duel Ferguson vs Dariush berpeluang masuk ke jajaran lima besar kelas ringan.
Sebelum UFC 262, Ferguson menderita dua kekalahan beruntun dari Gaethje dan Charles Oliveira. Padahal sebelumnya Ferguson mencatatkan 12 kemenangan beruntun.
Sementara Dariush mencatatkan enam kemenangan beruntun sejak terakhir kalah pada 2018.