FIFA Pertimbangkan Gelar Piala Dunia 2 Tahun Sekali

CNN Indonesia
Sabtu, 22 Mei 2021 08:45 WIB
Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) mempertimbangkan untuk menggelar Piala Dunia pria dan wanita setiap dua tahun sekali.
Presiden FIFA Gianni Infantino mempertimbangkan Piala Dunia dua tahun sekali. (HECTOR RETAMAL / AFP)
Jakarta, CNN Indonesia --

Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) mempertimbangkan untuk menggelar Piala Dunia pria dan wanita setiap dua tahun sekali.

Wacana itu muncul dalam Kongres FIFA yang digelar secara virtual, Jumat (21/5). Proposal untuk menggelar Piala Dunia dua tahun sekali datang dari Asosiasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF).

"Kongres FIFA menyetujui sejumlah proposal yang diajukan oleh asosiasi anggota, yaitu bahwa studi kelayakan dilakukan untuk mengeksplorasi kemungkinan dampak penyelenggaraan Piala Dunia FIFA dan Piala Dunia Wanita FIFA setiap dua tahun, bukan interval empat tahun seperti saat ini (proposal yang diajukan oleh Asosiasi Sepak Bola Arab Saudi)," tulis pihak FIFA.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Proposal dari SAFF belum tentu akan diterima FIFA meski nantinya studi menyatakan menggelar Piala Dunia setiap dua tahun layak dilakukan. Selain itu tidak ada tenggat waktu penyelesaian studi.

Meski begitu Presiden FIFA Gianni Infantino mengatakan pihaknya harus menerima setiap usulan asosiasi dan mempelajarinya.

"Kami harus memasuki studi ini dengan pikiran terbuka, tapi kami tidak akan mengambil keputusan yang akan membahayakan apa yang sudah kami lakukan. Kami tahu tentang nilai-nilai Piala Dunia," ujar Infantino dikutip dari The Guardian.

Banner Live Streaming MotoGP 2021

"Saya ingin diskusi ini masuk konteks yang lebih luas, yaitu kalender pertandingan internasional. Apakah kami benar-benar yakin memainkan kualifikasi sepanjang tahun adalah cara yang tepat ketika kami mengatakan bahwa penggemar menginginkan pertandingan yang lebih bermakna? Semua poin ini harus dipertimbangkan. Tapi kami akan menempatkan elemen olahraga sebagai prioritas utama, bukan elemen komersial," sambung Infantino.

Usulan menggelar Piala Dunia setiap dua tahun sekali sudah mendapat kritikan d media sosial. Sebagian besar netizen menganggap menggelar Piala Dunia dua tahun sekali bisa merusak kompetisi domestik dan regional yang sudah berjalan.

[Gambas:Video CNN]

(har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER