Jakarta, CNN Indonesia --
Sejumlah bintang gagal bersinar di fase grup Euro 2020 (Euro 2021). Berikut lima bintang yang tampil kurang menggigit di babak penyisihan.
Fase grup Euro Euro 2020 (Euro 2021) telah usai dan sejumlah tim unggulan berhasil melaju ke fase knock out. Meski demikian ada beberapa bintang yang belum mampu menunjukkan kehebatannya di fase grup.
Berikut lima bintang yang belum bersinar di fase grup Euro 2020 (Euro 2021):
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Harry Kane
Harry Kane datang ke Euro 2020 dengan status top skor Piala Dunia 2018 sekaligus top skor Liga Inggris. Namun ternyata, Harry Kane tidak bisa mencatatkan namanya di papan skor dalam tiga laga yang dilakoni.
Harry Kane kurang mendapat pasokan bola-bola matang dari para pendukungnya di 'Three Lions'. Kane sendiri sudah menegaskan bahwa titel juara lebih penting dibandingkan gelar personal seperti sepatu emas Euro 2020.
 Harry Kane belum mencetak gol di fase grup Euro 2020 (Euro 2021). (Pool via REUTERS/FRANK AUGSTEIN) |
Namun sebagai striker sekaligus kapten, peran Harry Kane sebagai mesin gol tetap dinanti. Tanpa Harry Kane yang ganas, sulit bagi Inggris untuk berharap bisa terus bertahan di turnamen ini.
Terlebih di babak 16 besar mereka bakal berjumpa Jerman.
2. Kylian Mbappe
Kylian Mbappe adalah salah satu bintang muda yang menonjol di dunia sepak bola saat ini. Nama Mbappe benar-benar jadi ancaman mematikan bagi lini belakang musuh-musuh PSG selama ini.
Dengan performa impresif di klub, Mbappe ternyata belum bisa bersinar di Euro 2020 kali ini. Mbappe belum bisa mencatatkan namanya di papan skor meskipun Prancis berhasil jadi juara Grup F.
Mbappe punya sejumlah peluang untuk mencetak gol dalam fase grup tetapi tembakannya beberapa kali dimentahkan kiper lawan.
Baca lanjutan berita ini di halaman berikut >>>
3. Bruno Fernandes
Bruno Fernandes diyakini bakal jadi kekuatan besar timnas Portugal di Euro 2020 (Euro 2021). Bruno Fernandes tampil gemilang di Manchester United, baik sebagai pengatur serangan maupun gelandang yang haus gol.
Tetapi di tiga laga yang telah dimainkan Portugal, peran Bruno Fernandes terbilang minim. Fernandes tidak impresif di laga lawan Jerman dan ditarik keluar di pertengahan babak kedua.
Di duel penentuan lawan Prancis, Fernandes bahkan tidak jadi pemain inti. Fernandes hanya jadi pemain pengganti yang baru masuk di menit ke-72.
4. Alvaro Morata
Timnas Spanyol tak terkalahkan di fase grup meski butuh pertandingan terakhir untuk bisa lolos ke 16 besar Euro 2020 (Euro 2021).
Namun di balik hal itu, Morata belum mampu memikul tanggung jawab sebagai mesin gol 'La Furia Roja'.
 Alvaro Morata masih mengecewakan di lini depan Spanyol. (Pool via REUTERS/MARCELO DEL POZO) |
Morata malah dikenal sebagai pemain yang sering buang-buang peluang, mulai dari kegagalan mencetak gol melalui bola liar tendangan penalti Gerard Moreno hingga kegagalan eksekusi penalti Morata di laga lawan Slovakia.
5. Wojciech Szczesny
Wojciech Szczesny diharapkan jadi dewa pelindung Polandia di Euro 2020 (Euro 2021). Tetapi Szczesny tidak bisa mewujudkan hal tersebut.
Dalam tiga laga yang dijalani, Polandia kebobolan enam gol alias rata-rata kemasukan dua gol per pertandingan. Szczesny sendiri hanya menghadapi 11 tembakan tepat sasaran dalam tiga laga tersebut.
Kurang impresifnya performa Szczesny berdampak pada penampilan Polandia secara keseluruhan. Polandia jadi juru kunci Grup E dan tersingkir dari Euro 2020 (Euro 2021).
[Gambas:Video CNN]