Dilepas Persipura, Boaz Solossa Tetap Jadi Duta PON Papua

CNN Indonesia
Selasa, 06 Jul 2021 11:18 WIB
Boaz Solossa masih menjadi duta PON 2020 Papua meski telah dilepas Persipura Jayapura karena masalah indisipliner.
Boaz Solossa tetap menjadi duta PON 2020 Papua. (CNN Indonesia/ Titi Fajriyah)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua II Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) Roi Letlora memastikan Boaz Solossa masih menjadi duta PON 2020 Papua sekalipun secara resmi telah dilepas oleh Persipura Jayapura.

Roi mengatakan dilepasnya Boaz oleh Persipura merupakan kebijakan klub yang tidak ada kaitannya dengan posisinya sebagai duta PON.

"Klub melepas adik Boci [sapaan Boaz] dengan pertimbangan teknis dan apapun yang telah diambil Persipura. Tapi sebagai duta PON di manapun posisinya dan apapun posisinya, dia tetap menjalankan tugasnya sebagai duta," jelas Roi kepada CNNIndonesia.com, Selasa (6/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dijelaskan Roi, sebagai duta PON, Boaz adalah figur yang punya nama dan cukup dikenal. Sebab itu ia diberikan tugas khusus oleh PB PON untuk melakukan sosialisasi terhadap penyelenggaraan PON 2020 di Papua.

"Dia [Boaz] juga harus melakukan sosialisasi terhadap Papua itu sendiri. Kita kemas seperti kekayaan alamnya, kultur Papua dan ekonomi kreatif Papua itu harus diangkat semua. PON menjadi momentum untuk memperkenalkan Papua secara lebih luas," ujarnya.

Roi juga meyakini jika tugas Boaz sebagai duta PON Papua tidak mengganggu kegiatan bersama Persipura sebelumnya. Terlebih dalam kondisi pandemi Covid-19 ada banyak program kegiatan yang berubah dari rencana yang telah dibuat 2-3 tahun sebelumnya.

Pesepakbola Persipura Jayapura Boaz E. Salossa (kanan) bersama pesepakbola Persib Bandung Supardi Nasir (kiri) mengejar bola dalam pertandingan Sepak Bola Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (18/5/2019). ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/hp.Boaz Solossa saat membela Persipura di Liga 1. (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

Seperti misalnya kegiatan torch relay atau kirab obor yang seharusnya menjadi kegiatan wajib yang harus diikuti seorang duta PON, namun dibatalkan karena kondisi pandemi Covid-19.

"Kami sudah mengatur jadwal antara Boci, Persipura, dan PB PON sejak jauh-jauh hari dengan manajemen. Ada keterkaitan sebatas waktu berkaitan dengan jadwal tanding dan latihan Persipura. Tidak mungkin kami ganggu latihan atau tanding Persipura. Jadi PB PON yang menyesuaikan dengan jadwal Persipura," jelas Roi.

"Seperti saat Media Gathering di Hotel Mulia Jakarta beberapa waktu lalu. Kami juga izin dulu dengan Persipura, dengan pelatihnya dan diizinkan sehingga Boaz bisa datang," kata Roi menambahkan.

Banner Euro 2020

Sebelumnya diberitakan Persipura resmi melepas Boaz karena alasan indisipliner pada Senin (5/7) malam. Selain Boaz, Persipura juga mendepak Yustinus Pae seperti yang disampaikan manajemen tim Mutiara Hitam melalui rilis resmi di media sosial Instagram.

Ketua Umum Persipura Benhur Tomi Mano mengatakan pihaknya melepas Boaz dan Yustinus Pae karena masalah indisipliner.

"Mereka adalah anak-anak kami dan adik-adik kami. Ini murni kebijakan manajemen dan masukan para pelatih atas pelanggaran atau tindakan indisipliner," ujar Benhur Tomi Mano, Ketua Umum Persipura dalam rilis resminya.

[Gambas:Video CNN]

(rhr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER