Ahsan/Hendra: Target Kami Raih Medali di Olimpiade Tokyo

CNN Indonesia
Rabu, 07 Jul 2021 13:55 WIB
Ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan memasang target meraih medali pada Olimpiade Tokyo 2020.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan memasang target meraih medali di Olimpiade Tokyo. (Arsip PBSI)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan pasang target meraih medali di Olimpiade Tokyo 2020 meski tak mau terganggu ambisi yang terlalu tinggi.

Ahsan/Hendra sempat jadi andalan di Olimpiade 2016, namun gagal membawa pulang medali. Berkaca dari pengalaman tersebut, Ahsan/Hendra mengaku saat ini tidak mau terlalu berambisi.

Ahsan/Hendra yang menempati unggulan kedua, bakal bahu-membahu bersama unggulan pertama Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo sebagai tumpuan di sektor ganda putra.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Target kami bisa meraih medali dulu, itu saja untuk sekarang. Semoga nanti di sana bisa main maksimal," kata Hendra dilansir dari rilis resmi PBSI, Rabu (7/7).

"Pelajaran yang didapat dari Olimpiade 2016, untuk sekarang kami tidak mau terlalu berambisi. Jalani saja step by step. Kami hanya memikirkan bagaimana caranya kami bisa bermain dengan irama kami dan mengeluarkan kemampuan terbaik. Usia juga kan sudah bertambah dibanding dulu," tutur Ahsan menambahkan.

Banner Euro 2020

Ahsan/Hendra menyadari situasi pandemi covid-19 adalah hal yang jadi pembeda pelaksanaan Olimpiade sebelumnya.

"Olimpiade sekarang pasti berbeda dengan Rio 2016 karena sedang ada di situasi pandemi, jadi harus lebih hati-hati dan harus lebih jaga juga kesehatan. Di sana nanti musuhnya tidak cuma lawan di lapangan, tapi juga virus Covid-19 ini. Banyak  yang akan berbeda," ujar Ahsan.

Oleh sebab itu Ahsan/Hendra yang merupakan juara dunia edisi 2013, 2015, dan 2019 kini fokus menjaga kesehatan jelang keberangkatan pada Kamis (8/7).

"Persiapan tinggal jaga kesehatan. Sudah banyak prosedur yang kami lewati. Kami sudah tes swab beberapa kali untuk persyaratan termasuk, syarat untuk terbang dan hasilnya negatif, yang penting sehat dulu," ungkap Ahsan.

"Untuk latihan sekarang lebih banyak ke teknik, sudah 90 persen teknik karena sudah mau berangkat. Latihan fisiknya sudah dikurangi," sambung Hendra.

[Gambas:Video CNN]

(ttf/ptr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER