McGregor Belagu karena Tak Punya Teman Sejati
Mantan pelatih Georges Saint Pierre, Firas Zahabi, menganggap Conor McGregor bertingkah congkak karena tidak memiliki teman sejati.
Zahabi yang memiliki sabuk hitam ilmu bela diri Brazilian Jiu Jitsu tak habis pikir dengan segala perilaku dan ocehan McGregor sebelum dan setelah bertarung dengan Dustin Poirier di UFC 264.
Menurut Zahabi, McGregor dikelilingi orang-orang penurut yang hanya menginginkan keuntungan materi dari nama besar petarung berjuluk The Notorious itu.
"Andai Conor McGregor memiliki teman sejati di dunia, mungkin orang-orang yang ada di sekitarnya hanya berminat pada gengsi dan uangnya dan mereka juga hanya ingin mendapatkan segala yang bisa mereka dapat darinya," kata Zahabi.
"Jika dia punya seorang teman sejati di dunia ini, teman itu akan berbicara empat mata padanya dan mengatakan, 'Dengar, cara kamu bertingkah itu bodoh. Kamu membuat dirimu terlihat buruk. Kamu membuat malu kami sebagai keluarga, sebagai teman.' Itu cara perilaku yang memalukan bagi seorang seniman bela diri," sambungnya.
Zahabi menilai tingkah McGregor makin menjadi-jadi karena kuasa uang yang dihasilkan pria asal Irlandia tersebut.
"Jika ada orang lain seperti itu, katakanlah petarung baru, kita semua pasti akan bilang, 'Tendang orang ini dari UFC.' Tetapi karena ini adalah Conor McGregor, Anda tak bisa berkata demikian."
"Ini adalah Conor McGregor, sosok tenar yang menghiasi poster. Dia adalah orang yang menjamin tiket laku. Tidak, seharusnya tidak seperti itu," ujar Zahabi dikutip dari MMA Junkie.
Sebagai guru dan pelatih, Zahabi memahami kemampuan McGregor bertarung. Namun Zahabi tidak bisa memberi toleransi pada sikap yang ditampilkan mantan juara dunia kelas bulu dan kelas ringan tersebut.
"Saya benar-benar terganggu. Saya respek kepadanya sebagai petarung. Saya respek atas kemampuannya, saya tak bisa mengesampingkan itu. Tetapi cara dia berperilaku di konferensi pers sungguh hancur," ucapnya.
(nva/jal)