Ginting Pelajari Perubahan Gaya Chen Long di Olimpiade Tokyo

CNN Indonesia
Sabtu, 31 Jul 2021 22:56 WIB
Anthony Sinisuka Ginting mulai mempelajari perubahan gaya permainan Chen Long di semifinal badminton Olimpiade Tokyo 2020, Minggu (1/8).
Anthony Sinisuka Ginting akan melawan Chen Long di semifinal tunggal putra badminton Olimpiade Tokyo 2020. (REUTERS/LEONHARD FOEGER)
Jakarta, CNN Indonesia --

Anthony Sinisuka Ginting mulai mempelajari perubahan gaya permainan Chen Long yang akan menjadi lawannya di semifinal badminton Olimpiade Tokyo 2020, Minggu (1/8).

Anthony Sinisuka Ginting berhasil lolos ke semifinal tunggal putra badminton Olimpiade Tokyo 2020 usai mengalahkan wakil Denmark Anders Antonsen 21-18, 15-21 dan 21-18 di Musashino Forest Sports Plaza, Tokyo, Sabtu (31/7).

Sementara, Chen Long berhasil mengalahkan wakil Taiwan Chou Tien Chen dengan skor 21-14, 9-21, dan 21-14 pada partai perempat final yang digelar di Musashino Sports Plaza, Tokyo, Sabtu (31/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pelatih tunggal putra Indonesia Hendry Saputra Ho mengingatkan Anthony Sinisuka Ginting untuk tidak meremehkan Chen Long, meski unggul dalam rekor pertemuan. Dari 12 pertemuan, Ginting unggul dengan delapan kemenangan atas Chen Long.

"Meski Anthony unggul, kami tidak bisa bilang pasti menang [lawan Chen]. Tapi kami harus pelajari perubahan Chen, kondisi fisiknya dan perubahan lainnya agar kami bisa menentukan strategi yang tepat," kata Hendry dalam rilis KOI.

Hendry juga berharap Ginting dapat tampil maksimal dalam pertandingan perebutan tiket final Olimpiade ini.

"Pasti kami senang ada wakil lagi di semifinal. Semua pemain pasti ingin tampil maksimal di Olimpiade, bukan hanya juara saja. Tapi, memberikan penampilan terbaik," Hendry mengungkapkan.

Banner Live Streaming MotoGP 2021

Ginting lolos ke semifinal membuatnya menjadi pebulutangkis tunggal putra pertama dalam kurun waktu 17 tahun yang lolos ke babak semifinal Olimpiade.

Capaian ini terakhir kali dibukukan Taufik Hidayat pada Olimpiade Athena 2004, yang akhirnya menyabet medali emas di ajang olahraga terbesar di dunia itu.

(rhr/rhr/jun)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER