Memang sedikit aneh, di saat PSG dihuni pemain-pemain terbaik dunia, Kylian Mbappe malah ingin pergi dari Les Parisiens. Ada beberapa kemungkinan alasan Mbappe ingin meninggalkan PSG dan bergabung dengan Real Madrid.
Kemungkinan pertama, Mbappe ingin merasakan liga yang lebih kompetitif dari Liga Prancis. Mbappe mungkin sudah terlalu nyaman di PSG dengan segala prestasi yang telah ia raih.
Namun, untuk meningkatkan level permainan, Mbappe harus keluar dari zona nyaman tersebut dengan pindah ke liga yang berbeda, salah satunya Liga Spanyol seperti yang diidam-idamkannya selama ini, yakni bermain bersama Real Madrid. Jika prestasi dan rekor mampu dicetak di liga yang lebih besar bersama Madrid, maka Mbappe pun berpotensi menjadi ikon sepak bola meneruskan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kedua, Mbappe ingin meraih Ballon d'Or. Setiap pemain top Eropa memiliki mimpi untuk mendapat penghargaan ini. Termasuk Mbappe, ia berhasrat untuk menjadi pemain terbaik dan meraih penghargaan Ballon d'Or suatu saat nanti.
PSG yang dianggap klub besar memang belum pernah menempatkan pemainnya sebagai pemenang Ballon d'Or.
Berbeda, dengan Real Madrid, Barcelona, atau Manchester United yang memiliki rekam jejak atau tradisi yang sangat baik dalam menjadikan pemainnya meraih Ballon d'Or.
![]() |
Ada juga yang mengatakan peraih Ballon d'Or kebanyakan berasal dari pemenang Liga Champions. Sehingga, kegagalan PSG di Liga Champions selama tiga tahun berturut-turut membuat kesempatan Mbappe untuk meraih penghargaan tersebut semakin kecil.
Sementara, Real Madrid klub yang digadang-gadang menjadi tujuan Mbappe, memiliki rekor hebat dalam menghasilkan pemenang Ballon d'Or.
Mulai Zinedine Zidane, Ronaldo, Luis Figo, Cristiano Ronaldo dan Luka Modric yang mendapat penghargaan ini pada 2018 lalu. Tradisi itu yang mungkin menambah keyakinan Mbappe untuk bergabung dengan Madrid.
Apalagi, kini dengan hadirnya megabintang Lionel Messi di PSG, yang bisa membuat sinar Mbappe bersama klub raksasa Prancis tidak terlalu mencolok. Pindah ke Madrid tentu akan membuat Mbappe jadi bintang utama dalam tim yang berarti sorotan akan terus mengarah kepadanya, tidak seperti jika tetap di PSG.
Dengan kualitas luar biasa yang dimilikinya dan usianya yang masih muda, Mbappe pasti mencari klub besar yang bisa menempatkannya di titik tertinggi sebagai pesepak bola, yakni bergelimang prestasi tim dan individu.
Peluang itu bisa Mbappe dapatkan di Madrid yang saat ini dihuni bintang-bintang sepak bola yang sudah berumur, macam Karim Benzema (33 tahun), Luka Modric(35), Toni Kroos(31), dan pemain-pemain utama yang rata-rata sudah mencapai atau mendekati usia kepala tiga. Tentunya, dengan usia yang masih muda, Mbappe bisa menjadi pemain andalan Madrid di masa kini dan masa mendatang.
(rhr/rhr/jal)