Kepala Bidang Pembinaan dan Peningkatan Prestasi (Kabid Binpres) PP PBSI, Rionny Mainaky menyebut banyak pelajaran penting yang bisa diambil Ester Nurumi Tri Wardoyo pada laga debut di Piala Sudirman 2021.
Indonesia menang 3-2 atas Kanada di laga kedua fase Grup C Piala Sudirman 2021. Ester yang tampil sebagai wakil kedua setelah Fajar Alfian/M Rian Ardianto, kalah dari Rachel Chan dengan skor 24-22, 8-21, 18-21.
Ester menjadi satu dari empat pemain muda yang dipercaya untuk masuk skuad Indonesia di Piala Sudirman 2021. Selain Ester ada juga Putri Kusuma Wardani di tunggal putri dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari di ganda campuran.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Rionny, sebagai debutan Ester sudah bermain bagus di gim pertama. Namun pada gim kedua seperti ada tekanan dan poin lawan terlalu jauh untuk dikejar dan di gim ketiga sudah bisa mengejar dan unggul, justru di poin kritis Ester malah membuat kesalahan.
"Seharusnya bola di depan net itu didorong, tapi malah di-neting lagi dan bisa dimatikan lawan. Inilah pelajaran penting untuk pemain muda seperti Ester. Sementara lawan memang bermain bagus, tampil tanpa beban. Speed dan variasi serangannya juga bagus," sebut Rionny dilansir rilis resmi PBSI, Selasa (28/9).
Satu poin yang hilang lainnya dibuat dari sektor tunggal putra yang diperankan Jonatan Christie. Jojo kalah dari Brian Yang melalui tiga gim, 21-9, 20-22, 18-21.
Menyangkut kekalahan Jojo, Rionny menyebut di gim pertama peraih emas Asian Games 2018 itu bermain sempurna. Sementara di gim kedua setelah memimpin 6-0, Jojo membuat satu-dua kesalahan yang berpengaruh besar terhadap permainan selanjutnya.
Tekanan yang dibuat Brian Yang ke Jojo justru membuat lawan bisa bangkit dan meraih poin untuk menutup gim ketiganya dengan kemenangan.
Sementara itu, tiga poin diraih ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang mengalahkan mengalahkan B. R. Sankeerth/Nyl Yakura, 21-16, 21-10 di partai pertama. Kemudian di ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang mengalahkan Rachel Chan/Chaterine Choi, 21-16, 21-10.
Penentu kemenangan Indonesia atas Kanada dibuat ganda campuran, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari yang mengalahkan B. R. Sankeerth/Crystal Lai dua gim langsung 21-14, 21-10 sekaligus memastikan kemenangan Indonesia 3-2 atas Kanada.
"Kemenangan dari sektor ganda memang sudah diprediksi bisa menjaga poin. Sementara di tunggal kita kehilangan poin," kata Rionny.
Menjelang menghadapi laga terakhir di fase grup melawan Denmark, tim Indonesia sudah memastikan bakal menurunkan tim terkuat.
(ttf/nva)