Pelatih Ole Gunnar Solskjaer terlihat kesal kepada reporter saat diwawancara usai laga Manchester United vs Atalanta di Liga Champions. Cara Solskjaer kesal ke jurnalis berbeda dengan Jurgen Klopp.
Man United menang 3-2 dengan susah payah atas Atalanta di Liga Champions di Old Trafford, Kamis (21/10) dini hari waktu Indonesia.
Hanya saja, usai pertandingan itu Solskjaer terlihat kesal kepada reporter yang melontarkan pertanyaan bernada kritik kepada pelatih asal Norwegia tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari TEAMtalk, reporter itu menanyakan soal comeback Man United atas Atalanta karena para pemain masih bermain untuk Solskjaer.
Selama beberapa pekan terakhir Solskjaer dalam tekanan. Pelatih 48 tahun itu tengah dirumorkan diganti menyusul tidak konsistennya penampilan Man Utnited di semua ajang musim ini. Meski kecewa dengan pertanyaan itu, Solskjaer tetap menjawab dengan santai.
"Jangan meremehkan para pemain. Mereka bermain untuk Manchester United dan mereka tahu bahwa mereka adalah pria paling beruntung di dunia," ujar Solskjaer.
![]() |
"Malam ini mereka adalah pria paling beruntung di dunia karena mereka bisa bermain untuk Manchester United. Itulah yang ingin dilakukan oleh jutaan anak laki-laki dan perempuan," ucap Solskjaer menambahkan.
Pada kesempatan itu Solskjaer juga membantah kritik yang menyerang Cristiano Ronaldo. Solskjaer memuji kapten timnas Portugal itu pemain hebat saat di depan gawang lawan.
"Dia memiliki peluang di babak pertama tetapi Marcus terus melaju. Dia mendapat benturan tetapi dia akan menjadi sangat penting bagi kami," tutur Solskjaer.
"Itu adalah penyelesaian naluriah dari Harry. Saya tidak berpikir Anda akan mengharapkan dia mencetak gol itu. Dan Cristiano hebat di depan gawang. Jika ada yang ingin mengkritiknya karena upaya dan level kerja dia, tonton saja laga ini. Perhatikan bagaimana dia berlari," kata Solskjaer melanjutkan.
Cara Solskjaer meluapkan kekesalan itu berbeda dengan Jurgen Klopp. Usai menang 3-2 atas Atletico Madrid, Rabu (20/10) dini hari WIB, Klopp langsung meninggalkan reporter usai memberikan jawaban.
Pada sesi wawancara tersebut reporter bertanya kepada Klopp, apakah pelatih asal Jerman itu marah karena Diego Simeone langsung meninggalkan bangku cadangan menuju ruang ganti usai pertandingan.
"Ayolah, saya tidak bodoh. Anda datang dengan sedikit pertanyaan di sini. Saya tidak marah sama sekali. Lihat. Jika Anda ingin membuat cerita tentang itu, saya bisa membayangkannya," kata Klopp dikutip dari Givemesport.
"Saya ingin menjabat tangannya, dia tidak mau. Pada saat itu, saya bisa memahaminya. Dia berlari ke dalam. Dia emosional, saya emosional dan Anda bukan orang baik karena Anda ingin membuat cerita tentang itu. Kamu bilang saya marah. Kapan saya marah? Sekarang aku marah karena pertanyaanmu," ucap Klopp menambahkan.