Timnas Indonesia U-23 dibayangi mimpi buruk jelang melawan Australia di Kualifikasi Piala Asia U-23 Stadion Republican Central, Tajikistan, Selasa (26/10) malam.
Pertemuan nanti merupakan laga pertama dari dua pertandingan di Grup B. Mundurnya Brunei Darussalam dan China hanya membuat Indonesia menghadapi Australia di grup tersebut.
Timnas U-23 sendiri mempunyai pengalaman kurang baik dalam pertandingan pertama di Kualifikasi Piala Asia U-23.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak tampil di Kualifikasi Piala Asia U-23 pada 2013, Indonesia hanya sekali menang pada laga pertama kualifikasi dengan menelan kekalahan tiga kali.
Tiga kekalahan itu dialami Timnas U-23 pada Kualifikasi Piala Asia 2013, 2018, dan 2020. Salah satu kekalahan itu diderita Timnas U-23 ketika takluk 0-1 dari Australia Stadion Utama Riau.
![]() |
Dalam pertandingan Kualifikasi Piala Asia U-23 2013 yang digelar 5 Juli 2012 itu Australia menang tipis 1-0 atas Timnas U-23 berkat gol semata wayang Anthony Proia.
Kekalahan dari Australia pada laga pertama tersebut berakibat buruk dengan tidak lolosnya Timnas U-23 ke putaran final.
Pada klasemen akhir Grup E, Timnas U-23 kalah satu poin dari Australia yang menempati posisi runner-up di bawah Jepang.
Selain kalah dari Australia, Timnas U-23 juga tumbang dari Malaysia 0-3 pada 19 Juli 2017 dan takluk 0-4 dari Thailand pada Maret 2019.
Satu-satunya kemenangan Timnas U-23 pada pertandingan pertama di Kualifikasi Piala Asia U-23 saat menang 5-0 atas Timor Leste pada Maret 2015.