Kambuaya Cerita Momen Terpuruk: Nyaris Mabuk dan Jauh dari Tuhan

CNN Indonesia
Minggu, 16 Jan 2022 15:36 WIB
Ricky Kambuaya mengaku nyaris terpuruk sebagai pesepakbola sebelum menjadi andalan Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae Yong.
Ricky Kambuaya (kiri) mengaku hampir terpuruk di PSS Sleman. (ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ricky Kambuaya mengaku nyaris terpuruk sebagai pesepakbola sebelum menjadi andalan Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae Yong.

Gelandang 25 tahun itu tergolong pemain yang mengalami pasang-surut di sepak bola Indonesia. Ricky bersinar dengan PSMP Mojokerto Putra, namun hampir tenggelam di PSS Sleman.

Beruntung Ricky mengatakan masih kuat mental sehingga bisa bangkit, hingga akhirnya direkrut Persebaya Surabaya dan melakoni debut di Timnas Indonesia bersama Shin Tae Yong.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam wawancara dengan PSSI, Ricky mengatakan musimnya di PSMP begitu bagus dengan mencetak belasan gol. Akan tetapi, nasib baik itu berubah saat pindah ke PSS dan debut di Liga 1.

"Tapi setelah saya ke Sleman, baru pertama main di Liga 1, jadi kita bersaing di starting line up. Waktu bermain tidak terlalu banyak, paling di babak kedua, menit ke berapa, dapat menit bermain sedikit saja," ujar Ricky.

Pesepak bola Timnas Indonesia Ricky Kambuaya (kiri) berusaha melewati hadangan pesepak bola Timnas Laos Loungleuang Keophouvong (kanan) saat babak pertama pertandingan grup B Piala AFF 2020 di Stadion Bishan, Singapura, Minggu (12/12/21).  Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Laos 5-1. ANTARA FOTO/Humas PSSI/app/hp..Ricky Kambuaya (kiri) andalan Timnas Indonesia di lini tengah. (ANTARA/Humas PSSI)

"Di situ mental terganggu, kalau tidak kuat mungkin saya mau mabuk, hampir [punya] tujuan begitu karena mental terganggu, langsung drop. Apalagi dalam beberapa pertandingan main kurang bagus," ucap Ricky menambahkan.

Pemain kelahiran Sorong itu bersyukur tidak terlanjur terpuruk semasa di PSS. Ricky mengaku bisa segera dekat dengan Tuhan sehingga kembali bangkit dan menjadi seperti saat ini.

[Gambas:Video CNN]

"Tapi saya bersyukur dekat dengan Tuhan. Saya secara pribadi [sebelumnya] agak jauh dengan Tuhan," tutur Ricky.

"Saya bersyukur setelah momen itu mulai aktivitas di Sleman ada cabang gereja saya di sana, mulai sama hamba Tuhan dekat dan berdoa di sana. Hamba Tuhan kasih firman, bicara terus dan saya makin kokoh, saya tidak boleh menyerah, dalam momen seperti ini saya jangan sampe menyerah," kata Ricky melanjutkan.



(sry/jal)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER