Pelatih Merasa Bersalah Timnas Putri Terpuruk di Piala Asia

CNN Indonesia
Jumat, 28 Jan 2022 12:45 WIB
Timnas Putri Indonesia terpuruk di Piala Asia Wanita 2022. (ANTARA FOTO/HUMAS PSSI)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pelatih Timnas Putri Indonesia Rudy Eka Priyambada minta maaf usai Indonesia tersingkir dari Piala Asia Wanita 2022 di India dengan hasil yang buruk.

Kekalahan 0-6 dari Filipina di laga terakhir Grup B, Kamis (27/1), membuat Indonesia semakin terpuruk. Sebelumnya Timnas Putri dihajar Australia 0-18 dan ditekuk Thailand 0-4.

Dengan demikian Indonesia kebobolan 28 gol dan tidak mampu mencetak gol sepanjang keikutsertaan di Piala Asia Wanita 2022. Hasil ini mengulangi performa buruk Timnas Putri di Piala Asia Wanita 1981, ketika kebobolan 14 gol dan tanpa mampu mencetak gol di fase grup.

"Saya ingin meminta maaf kepada masyarakat dan pencinta sepak bola Indonesia. Maafkan atas hasil ini," ujar Rudy usai melawan Filipina dikutip dari Antara.

Rudy merasa bersalah atas keterpurukan Timnas Putri di Piala Asia Wanita 2022. Terlebih ini adalah kali pertama dalam 33 tahun terakhir Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia Wanita.

"Akhirnya kami kalah, kehilangan konsentrasi dan kehilangan semuanya karena mental pemain jatuh. Ini memang menjadi evaluasi kami untuk kompetisi berikutnya," ucap Rudy.

Hasil buruk Indonesia di Piala Asia Wanita 2022 sudah diprediksi sebelumnya. Selain sudah lama tidak bermain di pentas tertinggi di kawasan Asia, sepak bola putri Indonesia juga tidak memiliki kompetisi reguler.

Sebaliknya lawan-lawan Indonesia di Piala Asia Wanita 2022, seperti Australia dan Thailand, merupakan tim langganan tampil di Piala Dunia.

Rudy pun berharap hasil Indonesia di Piala Asia 2022 menjadi bahas evaluasi PSSI agar dapat mengembangkan sepak bola putri di Indonesia.

"Akan tetapi upaya untuk sepak bola putri tak bisa dilakukan sendiri. Harus ada kerja sama dengan banyak pihak. Yang jelas Timnas putri Indonesia bermimpi dapat bertanding lagi di Piala Asia berikutnya," ujar Rudy.

(har)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK