Reza pun mengungkapkan ada beberapa tahapan untuk menjadi pelatih Esports. Berikut 5 cara jadi pelatih Esports, menurut Reza Servia:
Untuk menjadi pelatih Esports seseorang diharuskan memiliki pengalaman pada game yang akan ditanganinya. Karena itu sebelum menjadi pelatih, dia harus menjadi pemain dalam game tersebut.
"Semua pelatih Esports yang saya tahu sama jenjang kariernya. Dia harus jadi pemain dulu, lalu jadi profesional, kemudian dia jago baru bisa jadi pelatih," ucap Reza.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Reza, seorang pelatih juga harus mahir atau bahkan memiliki prestasi pada game yang ia geluti. Hal ini sangat penting agar pelatih mendapatkan kepercayaan dari pemain.
"Dia harus jago dulu di gamenya. Di Dota, Hearthstone, atau Mobile Legends mereka harus buktikan kalau dia jago. Karena tanpa prestasi bagaimana pemain kita bisa percaya pada pelatih," kata Reza yang pernah membela Indonesia di beberapa kejuaraan Hearthstone dunia.
Seorang yang ingin menjadi pelatih juga harus memiliki pengetahuan yang baik pada game yang dimainkannya.
Pasalnya, pelatih akan menjadi sumber pengetahuan dari para pemainnya nanti.
"Pengetahuan kita juga harus bagus. Kita sudah diandalkan jadi sumber pengetahuan, kalau kita sendiri miss, maka kita akan mengacaukan segalanya," ucap Reza.
Seseorang yang ingin menjadi pelatih juga harus memiliki kemampuan manajerial yang baik agar bisa membuat suasana tim kondusif.
"Kita harus bisa jaga emosi, bisa me-manage ekspektasi, harus bisa merangkul, dan mendidik. Karena di situ banyak personality clashes, itu semua secara tidak langsung belajar bukan dari sekolah tapi dari pengalaman," kata Reza.
Selain itu, seorang pelatih juga harus mampu membangun kepercayaan diri atlet.
"Pelatih harus membangun kepercayaan diri atlet. Karena kalau tidak atlet kita bisa stress di depan ribuan orang. Skill komunikasi kita juga harus baik untuk me-manage orang," ucap Reza menambahkan.
Seseorang yang memiliki jaringan yang kuat bisa menjadi modal yang bagus untuk mendapat kepercayaan sebagai pelatih.
Hal ini juga dirasakan Reza saat dipercaya untuk menjadi pelatih Hendri Handisurya dan Rama Ariangga Akbar di Asian Games 2018.
"Selanjutnya adalah networking. Kita harus punya kenalan yang kira-kira ada hubungan dengan kita. Kira-kira kita bisa dipercaya sama siapa sebagai pelatih. Karena chemistry antara pemain dan pelatih itu penting," ucap mantan manajer dan pelatih kepala tim Hearthstone Indonesia di SEA Games 2019 itu.