Derradji: FIFA Tak Hukum Israel, Motivasi Dukung Palestina

CNN Indonesia
Jumat, 11 Mar 2022 07:15 WIB
Timnas Palestina mendapat dukungan setelah standar ganda FIFA muncul. (AFP/KARIM JAAFAR)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pengamat sepak bola asal Aljazair, Hafid Derradji, yang mengatakan sikap FIFA yang menerapkan standar ganda tidak akan meredupkan dukungan terhadap Palestina.

Kritikan untuk FIFA, yang dianggap menggunakan standar ganda saat memberi hukuman kepada Rusia karena invasi ke Ukraina tapi tidak menghukum Israel terkait serangan ke Palestina, terus bermunculan.

Derradji mengatakan standar ganda yang dilakukan FIFA tidak akan meredupkan dukungan untuk Palestina. Situasi itu diyakini Derradji justru memberi motivasi untuk memberi dukungan ke Palestina.

"Mereka [FIFA] meminta kami untuk tidak mencampuradukkan politik dengan olahraga ketika kami berbicara tentang Palestina. Tapi hal itu tidak akan menghalangi kami, dan seharusnya memotivasi kami untuk terus mengatakan yang sebenarnya," ucap Derradji dikutip dari Wafa.

FIFA dikritik karena memberi hukuman berat kepada Rusia menyusul invasi ke Ukraina. Seluruh tim putra dan putri Rusia, termasuk klub, dilarang tampil di kompetisi resmi FIFA dan UEFA. Kondisi itu membuat Rusia tidak bisa tampil di Piala Dunia 2022.

Kritikan kemudian muncul karena FIFA dianggap menerapkan standar ganda saat menghukum Rusia, tapi menutup mata terhadap serangan yang dilancarkan Israel terhadap Palestina.

"Mereka [FIFA] mengatakan politik tidak bisa sejalan dengan olahraga, tetapi kenyataannya keduanya adalah dua sisi dari mata uang yang sama. Skala yang tidak seimbang memungkinkan apa yang mereka inginkan dan mencegah apa yang mereka benci," ujar komentator sepak bola asal Tunisia, Issam Shawali.

Pihak Rusia saat ini sedang berusaha mengajukan banding keputusan FIFA, UEFA, dan IOC ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

(har)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK