Pesan Menyentuh LeBron James Usai Penembakan di SD Texas

CNN Indonesia
Rabu, 25 Mei 2022 10:47 WIB
LeBron James murka soal insiden penembakan siswa dan guru di SD Robb, Kota Uvalde, Texas Selatan, Amerika Serikat, Selasa (24/5) waktu setempat.
LeBron James murka soal insiden penembakan di SD Texas. (USA TODAY Sports/Raj Mehta)
Jakarta, CNN Indonesia --

Bintang NBA LeBron James angkat bicara setelah insiden penembakan siswa dan guru di SD Robb, Kota Uvalde, Texas Selatan, Amerika Serikat, Selasa (24/5) waktu setempat.

Small forward LA Lakers itu memberikan pesan menyentuh atas kejadian memilukan tersebut. Pemain 37 tahun itu tidak habis pikir peristiwa nahas tersebut menimpa anak-anak usia SD.

"Pikiran dan doa saya tertuju pada keluarga tercinta yang kehilangan dan cedera di SD Robb di Uvalde, Texas. Cukup berarti cukup! Mereka adalah anak-anak dan kita tetap membuat mereka berada dalam bahaya di sekolah."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Benar-benar di SEKOLAH yang seharusnya menjadi tempat paling aman!" tulis LeBron James dalam unggahan di Twitter dikutip dari Yahoo.

Mantan pemain Cleveland Cavaliers tersebut tidak menyangka seseorang bisa berbuat keji melakukan penembakan dan menewaskan 18 siswa dan tiga orang dewasa di SD Robb itu.

UVALDE, TX - MAY 24: Law enforcement work the scene after a mass shooting at Robb Elementary School where 19 people, including 18 children, were killed on May 24, 2022 in Uvalde, Texas. The suspected gunman, identified as 18-year-old Salvador Ramos, was reportedly killed by law enforcement.   Jordan Vonderhaar/Getty Images/AFP (Photo by Jordan Vonderhaar / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP)Insiden penembakan di SD Texas menewaskan 18 siswa. (Getty Images via AFP/JORDAN VONDERHAAR)

Pelaku insiden kejam itu bernama Salvador Ramos, 18 tahun, merupakan warga AS dan seorang siswa di SMA Uvalde.

[Gambas:Video CNN]

"Ini benar-benar harus berubah! HARUS BERUBAH!! Saya berdoa mereka masuk surga bersama anak-anak yang berada di sekolah," lanjut James.

Berdasarkan laporan Departemen Keamanan Publik AS yang dikonfirmasi Texas Tribune, pelaku dikabarkan sempat menembak neneknya di rumah sebelum melakukan kejahatan lain di SD Robb.

Sebelumnya, aksi penembakan juga sempat terjadi di toserba Buffalo, New York yang menewaskan 10 orang dan tiga luka-luka pada 14 Mei lalu.



(ikh/jal)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER