ANALISIS

Pendar-pendar Jawaban Fajar/Rian

Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Senin, 11 Jul 2022 20:06 WIB
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto jadi ganda Indonesia yang berada dalam posisi sulit di setahun terakhir. Kini mereka mulai menjawab kritikan.
Fajar/Rian butuh gelar bergengsi untuk menancapkan nama mereka di badminton internasional. (Dok. PBSI)

Merujuk penampilan Fajar/Rian sejak Swiss Open, telah terbukti mereka bisa menampilkan konsistensi yang lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Di tengah berbagai tekanan kuat yang menimpa mereka, Fajar/Rian membuktikan mereka tak bisa dipandang sebelah mata.

Bila menimbang performa dan kondisi pasukan ganda putra Indonesia lainnya, Fajar/Rian adalah jawaban paling jelas ketika pertanyaan tentang ganda putra terbaik Indonesia di titik ini dilayangkan.

Selepas memberikan jawaban lugas atas keraguan-keraguan yang pernah menyerang mereka secara bebas, kini Fajar/Rian punya momentum bagus untuk menancapkan status mereka secara tegas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di tengah riuh persaingan ganda putra saat ini, baik sesama pemain Indonesia maupun dunia keseluruhan, Fajar/Rian butuh gelar bergengsi yang membuat mereka bisa semakin dikenang dalam waktu panjang.

Kejuaraan Dunia 2022 jadi momen terbaik bagi mereka untuk membidik gelar besar. Merujuk penampilan yang mereka tunjukkan dalam beberapa bulan terakhir, Fajar/Rian punya kualitas untuk jadi penantang serius pada Kejuaraan Dunia mendatang.

Saat Fajar dan Rian berada dalam mode terbaik, kombinasi serangan mereka berdua adalah salah satu yang paling berbahaya di dunia. Pasalnya rotasi Fajar dan Rian bisa mulus berjalan di lapangan, membuat lawan tak punya celah untuk lama-lama bertahan.

Banner Testimoni

Namun tentunya Fajar dan Rian masih perlu menutupi kekurangan-kekurangan yang ada pada mereka sehingga peluang untuk jadi juara dunia bisa lebih besar dibanding sebelumnya.

Salah satu kelemahan umum yang sudah sering dibahas tentu perihal servis Rian. Namun dalam beberapa waktu belakangan, Fajar juga terkadang melakukan hal yang sama. Situasi macam ini terbilang rawan, terutama jika kesalahan terjadi di pengujung pertandingan.

Fajar/Rian tentu sudah memahami, mempelajari, dan mencari solusi atas kelemahan tersebut selama ini. Dan harapan terbaik adalah kesalahan elementer macam itu bukan sesuatu yang terus identik dengan mereka di Kejuaraan Dunia mendatang.

Hal lain yang mungkin juga bisa ditingkatkan adalah faktor kebugaran tubuh dan stamina. Fajar/Rian sempat antiklimaks di final Malaysia Open saat menghadapi Takuro Hoki/Yugo Kobayashi di gim penentuan.

Kebugaran dan stamina tubuh yang lebih bagus akan mengantar mereka bisa menjaga level terbaik mereka untuk kurun waktu yang lebih lama.

Dalam beberapa bulan terakhir, Fajar/Rian sudah memberikan jawaban-jawaban kecil atas posisi mereka dalam generasi ganda putra saat ini. Jawaban-jawaban yang masih terlihat berpendar-pendar.

Bila Fajar/Rian menginginkan jawaban yang lebih tegas dari dalam diri mereka, gelar juara dunia adalah jawaban yang terang benderang dan akan menempatkan mereka sebagai salah satu ganda putra terbaik yang pernah dimiliki Indonesia.

(har)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER