FIFA resmi menjatuhkan sanksi pembekuan kepada Federasi Sepak Bola India (AIFF) di tengah perayaan HUT Kemerdekaan ke-75 tahun India.
Pecinta sepak bola India mendapat pukulan telak setelah FIFA menjatuhkan sanksi pembekuan kepada Federasi Sepak Bola India (AIFF) pada Selasa (16/8).
Hukuman ini semakin menyesakkan karena sanksi dijatuhkan FIFA saat masyarakat India tengah bersuka cita merayakan HUT Kemerdekaan ke-75 tahun India yang jatuh pada Senin (15/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sanksi tersebut dijatuhkan FIFA kepada AIFF karena adanya intervensi dari pemerintah India dalam proses pemilihan ketua umum federasi sepak bola India.
Pelanggaran berawal sejak Mahkamah Agung India membubarkan pengurus AIFF pada Mei dan menunjuk Komite Administrator yang diisi tiga anggota untuk sementara waktu mengambil alih wewenang Komite Eksekutif AIFF.
Bahkan Mahkamah Agung India meminta Komite Eksekutif AIFF untuk menggelar pemilihan sesuai jadwal yang diusulkan oleh Komite Administrator (CoA). Intervensi dari pengadilan tinggi India terhadap AIFF ini dinilai telah melanggar Statuta FIFA.
Setidaknya ada dua pasal di Statuta FIFA 2022 yang dilanggar AIFF yaitu Pasal 14 soal kewajiban anggota asosiasi dan Pasal 19 soal independensi asosiasi anggota FIFA.
"Dewan FIFA dengan bulat memutuskan untuk menangguhkan Federasi Sepak Bola Seluruh India (AIFF) dengan segera karena pengaruh yang tidak semestinya dari pihak ketiga, yang merupakan pelanggaran serius terhadap Statuta FIFA," tulis FIFA dikutip dalam rilisnya di situs resmi.
"Penangguhan akan dicabut setelah perintah untuk membentuk komite administrator untuk mengambil alih kekuasaan Komite Eksekutif AIFF telah dicabut dan administrasi AIFF mendapatkan kembali kendali penuh atas urusan sehari-hari AIFF," tulis FIFA menambahkan.
Sanksi FIFA tersebut membuat Piala Dunia Wanita U-17 2022 yang dijadwalkan berlangsung di India pada 11-30 Oktober 2022 saat ini tidak dapat diadakan di India seperti yang direncanakan semula.