Tekanan Suporter PSS Jadi Motivasi Persib Rebut 3 Poin

Persib Bandung bertekad mencuri poin penuh di markas PSS, meski masih berusaha mencari bentuk permainan terbaik pasca mundurnya Robert Rene Alberts dari kursi pelatih.

Pada laga terakhir di bawah asuhan caretaker Budiman Yunus, Persib mampu menang 2-1 atas PSIS Semarang, Sabtu (13/8).

Kini menghadapi PSS, Budiman Yunus bertekad kembali membawa Persib meraih hasil sempurna. Persib akan bertandang ke markas PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada Jumat (19/8). Kick off pertandingan dimulai pukul 20.30 WIB.

Motivasi pemain sedang berlipat ganda untuk membayar buruknya performa di tiga laga musim hingga menyebabkan mundurnya Robert Rene Alberts dari kursi pelatih kepala.

Menghadapi Super Elang Jawa, Persib memboyong 22 pemain. Budiman menyatakan, para pemain yang diboyong ke Sleman memiliki kesiapan yang baik demi mencapai target sempurna.

"Alhamdulillah kami datang ke sini dengan kekuatan penuh dengan 22 pemain. Tentu kami akan datang ke sini [Sleman] ingin membawa sesuatu untuk besok [Jumat] malam," ucap Budiman saat konferensi pers, Kamis (18/8).

Budiman mengaku sudah mengetahui atmosfer yang selalu ditunjukkan para pendukung tim Super Elja. Meski begitu, ia menilai dukungannya dari suporter tim lawan tak akan jadi gangguan bagi permainan Persib dalam pertandingan nanti.

"Pemain kami sama sekali tidak gentar dengan berisiknya penonton. Buat pemain kami, hal itu jadi motivasi untuk memenangkan pertandingan dan meraih tiga poin," kata Budiman.

Kabar kehadiran Bobotoh di Stadion Maguwoharjo juga akan menambah motivasi para pemain Persib. Karena itu, Budiman menegaskan kepada pemain agar tidak mengecewakan Bobotoh yang datang mendukung Persib secara langsung ke stadion.

"Semua pemain dalam keadaan siap bertarung, semua pemain yang dia sukai juga ingin bawa tiga poin dari sini. Ini yang saya suka untuk pemain kami dan pertandingan tersebut," ucap Budiman.

[Gambas:Video CNN]

Dalam sesi latihan dan persiapan Persib, Budiman mengaku sudah memiliki strategi khusus untuk membendung serangan PSS yang ditunjang dengan para pemain berkualitas.

"Saya sudah mengetahui bagaimana caranya mengantisipasi serangan dari PSS Sleman dan saya sama sekali tidak gentar karena saya punya pemain bagus, tim bagus. Kita buat pertandingan besok siapa yang siap, itu memenangkan pertandingan," ucap pelatih berusia 50 tahun itu.

Sementara itu, bek Persib Achmad Jufriyanto memastikan Persib ingin melanjutkan tren positif setelah meraih kemenangan perdana lawan PSIS Semarang di pekan sebelumnya.

"Kami dalam kondisi bagus setelah melawan PSIS Semarang, kondisi pemain dalam keadaan oke untuk pertandingan ini. Kita punya tekad bawa tiga poin," ucap pemain yang akrab disapa Jupe itu.