ANALISIS

Ujian Trio MNM dan Awal Sulit PSG di Liga Champions

Muhammad Ikhwanuddin | CNN Indonesia
Selasa, 06 Sep 2022 07:04 WIB
Lionel Messi bakal memimpin PSG hadapi Juventus di Liga Champions. (REUTERS/STEPHANE MAHE)
Jakarta, CNN Indonesia --

Petualangan Paris Saint-Germain (PSG) di Liga Champions akan dimulai dengan menghadapi Juventus di Parc des Princes pada Rabu (7/9) dini hari nanti.

PSG punya keuntungan tersendiri karena mengawali babak penyisihan Grup H Liga Champions di Stadion Parc des Princes. Dukungan suporter di arena berkapasitas hampir 48 ribu penonton itu tentu akan meningkatkan motivasi tim untuk mendulang tiga poin perdana.

Terlebih lagi PSG sedang berada di atas angin jika berkaca dari penampilan di kompetisi domestik. Lima kemenangan dan satu hasil imbang tanpa kekalahan mengukuhkan klub ibu kota Prancis itu di puncak klasemen sementara Ligue 1 dengan 16 poin.

Sebenarnya perolehan angka PSG sama dengan Marseille. Namun saat memerhatikan produktivitas gol, PSG jauh lebih unggul dengan 24 gol dan empat kali kebobolan sedangkan Marseille baru mencetak 13 gol dengan tiga kali kebobolan.

Taji skuad Les Parisiens begitu terasa tajam saat mengetahui tim besutan Christophe Galtier itu menghajar lawan-lawannya dengan mencetak minimal tiga gol dalam lima dari enam laga di Ligue 1. Hanya AS Monaco yang sukses membendung PSG dengan skor 1-1.


Rentetan hasil positif otomatis membawa PSG berada di atas angin sebelum laga perdana Liga Champions. Berbeda dengan Juventus yang kurang konsisten di panggung domestik.

Juventus memang belum terkalahkan sejauh ini di Serie A. Namun dua kemenangan dan tiga hasil imbang mencerminkan Bianconeri belum bisa menjaga konsistensi dalam memburu kemenangan.

Hal tersebut membuat Juventus kini masih berkutat di peringkat keenam klasemen sementara Liga Italia. Imbang melawan Fiorentina dan AS Roma menunjukkan ada persoalan ketika Juventus menghadapi tim besar.

Kendati demikian, masih ada aspek positif dari tim arahan Massimiliano Allegri itu dari segi bertahan. Sejauh ini Juventus--bersama Atalanta--menjadi tim enam besar Serie A yang paling sedikit kebobolan hingga pekan kelima (2 gol).

Pertahanan menjadi salah satu kekuatan Juventus saat ini meski tak lagi diperkuat Giorgio Chiellini dan Leonardo Bonucci. Nama terakhir bukan lagi pilihan reguler Allegri. Duet Danilo dan Gleison Bremer menjadi benteng baru diprediksi mempersulit bombardir PSG dalam membuka peluang.

Bersambung ke halaman berikutnya...

Sejauh Mana Trio Messi, Neymar, Mbappe Bisa Melaju?


BACA HALAMAN BERIKUTNYA
HALAMAN :