2. Lambat
Curacao rata-rata memiliki pemain dengan postur tubuh tinggi besar. Namun keunggulan fisik tersebut membuat pemain Curacao rata-rata tidak terlalu cepat dalam akselerasi.
Kelemahan dalam kecepatan pemain ini menjadi masalah Curacao dalam mengantisipasi serangan cepat dari lawan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam beberapa laga terakhir Curacao kebobolan akibat telat dalam menutup pergerakan lawan dan lamban dalam memutus serangan lawan.
3. Variasi Serangan Minim
Melihat penampilan Curacao dalam tiga pertandingan terakhir di 2022 tampak mereka kurang memiliki variasi serangan.
Serangan Curacao juga cenderung lambat dan mudah diputus lawan yang menerapkan pressing ketat.
Bola yang berhasil direbut lawan ini acapkali menghasilkan serangan balik yang berbahaya bagi lawan yang mengancam atau berujung kebobolan bagi Curacao. Meski demikian pemain Indonesia tetap tidak boleh menganggap remeh Curacao.
Pasalnya, harus disadari juga bahwa dalam tiga laga terakhir tersebut Curacao menghadapi tim yang peringkatnya lebih baik yaitu Kanada yang menempati urutan ke-43 FIFA dan Honduras berada di peringkat ke-80.
Sehingga dari sisi kualitas, lawan-lawan Curacao pada tiga laga terakhir sedikit lebih baik.
Penalti: 1
Sundulan 1
Tendangan bebas: 1
Open play: 3
(rhr/rhr/sry)