Nama Maruarar juga disebut-sebut bakal dimajukan pemilik suara sebagai suksesor Iriawan. Hanya saja belum ada pernyataan resmi dari Maruarar terkait hal tersebut. Nama pengusaha dan politisi ini memang selalu muncul dalam kontestasi pemimpin PSSI dalam beberapa tahun terakhir.
Kiprah Maruarar yang sukses menjalankan Piala Presiden edisi 2017, 2018, dan 2019, jadi pemantik. Dalam pengelolaan turnamen ini Maruarar bisa memberikan keterbukaan sehingga membuat semua pihak puas.
Nama Kepala Staf TNI Angkatan Darat ini disebut-sebut bakal maju sebagai calon ketua umum. Beberapa pemilik suara PSSI dikabarkan telah mendekatinya untuk bersedia dicalonkan sebagai kandidat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hanya saja belum ada pernyataan resmi dari Dudung terkait hal ini. Nama Dudung memang muncul bukan dari keinginan pribadi, melainkan dari pemilik suara PSSI yang menilai dirinya layak memimpin PSSI.
Hal ini tak lain karena Dudung punya minat akan tata kelola sepak bola nasional. Sebelumnya Dudung sempat menggelar Liga Santri memperebutkan Piala Kasad pada 2022 dan dianggap berjalan dengan sukses.
Iriawan sejatinya hampir tak ingin maju kembali sebagai orang nomor satu PSSI. Kendati demikian sejumlah pihak, yakni sebagian pemilik suara PSSI, memintanya untuk kembali memimpin organisasi berusia 92 tahun ini.
Dalam beberapa kesempatan Iriawan juga membuat pernyataan mengambang. Ia mengaku bisa saja tak maju lagi, tetapi tetap terbuka kemungkinan akan kembali bertarung dalam kontestasi politik PSSI.
Sejumlah kalangan menyebutkan, saat ini Iriawan sedang menimbang matang. Iriawan disebut-sebut bakal mengumumkan minatnya maju kembali atau tidak dalam kongres PSSI di Hotel Sultan pada Minggu (15/1).
(abs/jal)