WAWANCARA EKSKLUSIF

Toprak: Orang-orang Indonesia Tampak Santai dan Bebas

CNN Indonesia
Selasa, 07 Mar 2023 14:42 WIB
Pembalap WSBK Mandalika, Toprak Razgatlioglu, bicara mengenai kecintaan terhadap Indonesia dan kegiatan selama bulan Ramadan.
Toprak Razgatlioglu tidak sabar menyambut bulan Ramadan. (CNN Indonesia/ Muhammad Rizki Haerullah)

Bagaimana mencoba naik paragliding pertama kali di Indonesia?

Bagi saya ini adalah pengalaman pertama saya mencoba ini [paragliding]. Pertama kali pula dilakukan di Indonesia. Bagi saya ini pengalaman yang bagus karena saya bisa melihat dari ketinggian.

Paragliding merupakan pengalaman pertama saya. Musim lalu saya tidak tahu [ada paragliding]. Karena itu kemarin saya coba paragliding dan itu sangat asyik. Tapi yang lebih spesial adalah karena ini adalah negara muslim dan saya sangat nyaman berada di sini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bagaimana kondisi keluarga Anda waktu gempa Turki?

Keluarga saya dalam keadaan baik karena tinggal jauh dari titik bencana, tapi kami datang ke daerah tersebut untuk menolong orang. Kami naik mobil untuk bisa membantu orang-orang. Setelah itu kami pulang. Situasi di sana sangat buruk.

Kami melihatnya dari televisi. Awalnya kami tidak terlalu mengetahui kondisi di sana. Tapi setelah saya datang ke sana, saya mengerti karena situasi di sana benar-benar hancur lebur. Situasinya sangat buruk. Bukan hari yang mudah bagi Turki. Kami hanya mencoba untuk membantu ke sana hanya dua hari. Ya mencoba untuk membantu.

Bagaimana Anda menjalani Ramadan saat kompetisi WSBK bergulir?

Di bulan Ramadan, pas lagi balapan, saya tidak puasa karena saya butuh tenaga dan energi untuk mengendarai motor dalam balapan. [Balapan] ini bukan hal mudah. Kamu butuh usaha lebih [dalam balapan].

Tapi saya menyukai bulan Ramadan dan saya sangat menunggu hari pertama Ramadan, karena ini sangat baik. Semua orang tidak makan [waktu siang] dan saat malam kalian berbuka bersama keluarga. Ini sangat baik. Tapi saat balapan kami tidak bisa. Saya harus makan karena butuh tenaga.

Dan setelah bulan Ramadan saya baru mencoba puasa karena saat balapan tidak bisa. Saat bulan Ramadan saya mempunyai dua balapan, kurang lebih delapan hari dan setelah bulan Ramadan saya membayarkan [puasa] delapan hari juga. Karena saya muslim saya harus mengikuti ajarannya.

Apa makna Ramadan bagi Toprak?

Ramadan sangat baik karena saya sangat menikmati hari-hari di bulan Ramadan. Kita harus berpuasa. Waktu terasa lama saat puasa. Lalu saya mencoba melakukan beberapa latihan. Saya menyukai Ramadan. Dan [puasa] ini sangat bagus buat orang-orang, buat badannya, dan Ramadan ini tidak mudah untuk kebanyakan orang karena harus tidak makan dalam satu bulan. Tapi saya menyukainya.

Di Indonesia ada tradisi mudik saat Idul Fitri, bagaimana di Turki?

Saya tidak tahu, tapi kebanyakan pria muslim pulang ke rumah [saat Idul Fitri]. Ini memang benar. Tapi kamu tahu kalau laki-laki muslim tidak 100 persen muslim, mereka setengah-setengah [menjalankan ibadahnya] dan itu tidak di Turki saja, tapi di semua negara. Orang-orang ini setengah-setengah [dalam ibadah]. Tapi 80 persen mereka pulang ke rumah.



(rhr/har)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER