Kabar Baik untuk Indonesia, Irak Kehilangan Bek Andalan
Timnas Indonesia mendapat sedikit kabar baik jelang melawan Irak pada laga pertama Piala Asia 2023 di Stadion Ahmad bin Ali, Al Rayyan, Senin (15/1).
Irak hampir pasti kehilangan bek andalan Saad Natiq saat melawan Indonesia. Bek 29 tahun itu sudah absen sesi latihan timnas Irak dalam tiga hari terakhir.
Manajer timnas Irak, Mehdi Karim, membantah Natiq mengalami cedera yang serius. Namun, pelatih Irak Jesus Casas dikabarkan tidak akan menurunkan bek yang bermain di Arab Saudi bersama Abha FC itu saat melawan Indonesia.
Dikutip dari Winwin, Casas disebut tidak mau ambil risiko untuk tetap memainkan Natiq yang tidak 100 persen fit. Terlebih Irak akan menghadapi lawan yang lebih kuat, timnas Jepang, pada laga kedua Grup D Piala Asia 2023, 19 Januari mendatang.
"Di laga Irak vs Indonesia, Casas akan kehilangan servis bek profesional Saad Natiq yang mengalami cedera otot dan sudah absen latihan selama tiga hari."
"Meski mendapat jaminan dari tim medis Natiq akan bisa berlatih dalam 48 jam ke depan, Casas tidak akan mengambil risiko agar Natiq bisa sepenuhnya siap untuk pertandingan kedua melawan Jepang," tulis media tersebut.
Laga Indonesia vs Irak sangat penting bagi kedua tim. Bagi Timnas Indonesia, tim asuhan Shin Tae Yong wajib meraih setidaknya hasil imbang demi membuka peluang lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023 lewat jalur peringkat tiga terbaik.
Sementara Irak wajib menang atas Indonesia demi melangkah lebih ringan karena akan melawan Jepang dan Vietnam di dua laga terakhir.
"Casas hanya akan menggunakan pemain yang 100 persen siap untuk laga Indonesia vs Irak, terutama pertandingan penting biasanya penting bagi sebuah tim, terlebih dia harus menatap laga selanjutnya dengan lebih baik. Karena itu perubahan pemain dari pertandingan ke pertandingan bisa terjadi," tulis Winwin.
Pada pertemuan terakhir di Kualifikasi Piala Dunia 2026, 16 November lalu, Irak berhasil menang 5-1 atas Timnas Indonesia.
(har)