Jakarta, CNN Indonesia --
Babak 16 besar Euro 2024 akan dimulai pada Sabtu (29/6) malam dengan mengetengahkan laga dua negara bertetangga, Swiss dan Italia. Berikut prediksi Swiss vs Italia pada babak 16 besar Euro 2024.
Swiss melaju ke babak 16 besar Euro 2024 dengan status sebagai runner up Grup A. Pada fase grup, Swiss cukup mencuri perhatian khususnya saat menahan imbang Jerman.
Di sisi lain Italia sebagai juara bertahan juga masuk ke babak 16 besar dengan status sebagai runner up grup. Kolektor dua gelar juara Eropa itu kurang diunggulkan pada edisi kali ini. Langkah Italia pun tidak mantap menuju 16 besar lantaran harus susah payah meraih poin, serta kalah dari Spanyol.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut prediksi Swiss vs Italia di 16 besar Euro 2024:
Performa Italia Meningkat, Lolos ke Perempat Final (Putra Permata Tegar Idaman)
Italia tampil tak meyakinkan di fase grup namun bisa lolos ke babak 16 besar Euro 2024 secara dramatis di masa injury time. Kisah lolos dari maut ini yang bakal membuat Italia bisa lebih baik di babak 16 besar.
Italia akan menunjukkan status mereka sebagai tim besar di dunia sepak bola. Meski Swiss memberikan ancaman-ancaman serius, Italia akan menang dengan skor 2-0.
Swiss Hajar Italia (M Rizki H)
Swiss punya rapor bagus di fase grup Euro 2024. Swiss mencatatkan satu kemenangan dan dua hasil imbang. Salah satu hasil imbang mereka raih saat menahan Jerman 1-1.
Italia belum menunjukkan performa yang memuaskan dalam tiga laga penyisihan grup. Italia mencatatkan satu kemenangan atas Albania, imbang lawan Kroasia, dan kalah dari Spanyol.
Saya memprediksi Swiss akan mengalahkan Italia 2-1.
Baca lanjutan artikel ini di halaman selanjutnya>>>
Italia sukses balas dendam (Dika Kardi)
Italia akan sukses membalas dendam terhadap Swiss yang turut membuatnya tak lolos Piala Dunia 2022.
Swiss memang menjadi tim kejutan di fase grup, tapi tim asuhan Murat Yakin itu memiliki kelemahan tak fokus sehingga bisa kebobolan setelah unggul lebih dulu. Sebaliknya, Italia justru berhasil menghapus keunggulan gol lawan, dan menjadikannya keuntungan seperti di laga lawan Albania dan Kroasia di fase grup.
Filosofi cattenaccio Italia pun masih mungkin diterapkan allenatore Luciano Spalletti meskipun dia dikenal gemar mengutamakan penguasaan bola di lapangan. Skor 2-1 untuk Italia.
Swiss Pulangkan Juara Bertahan Italia (Juprianto Alexander)
Italia tidak tampil meyakinkan di fase grup. Kondisi ini bisa menjadi celah buat Swiss untuk meraih kemenangan.
Swiss membuktikan sebagai tim lebih solid. Tim asuhan Murat Yakin bahkan nyaris mengalahkan Jerman di laga terakhir fase grup.
Buruknya kinerja lini depan membuat Italia akan kesulitan di laga nanti. Saya memperkirakan Swiss akan bisa meraih kemenangan dengan skor tipis 1-0.
Adu Penalti Pertama, Italia ke 16 Besar (Nova Arifianto)
Swiss cukup meyakinkan selama fase grup, sebaliknya Italia tak berada dalam performa terbaik. Kedua kesebelasan pasti ingin meningkatkan performa pada fase gugur, namun ada faktor keletihan yang menghantui.
Eksplosivitas dan kecepatan Swiss di lini depan bisa menjadi lawan sepadan bagi barisan pertahanan Italia yang mencoba menyejajarkan diri dengan kekuatan masa lalu.
Swiss bisa saja mengupayakan penguasaan bola sejak awal, meniru cara Spanyol menggasak Italia, namun Gli Azzurri masih punya perlawanan. Saya prediksi Swiss vs Italia berakhir 1-1 hingga 120 menit dan adu penalti jadi penentu langkah sang juara bertahan.
[Gambas:Video CNN]