Italia sukses balas dendam (Dika Kardi)
Italia akan sukses membalas dendam terhadap Swiss yang turut membuatnya tak lolos Piala Dunia 2022.
Swiss memang menjadi tim kejutan di fase grup, tapi tim asuhan Murat Yakin itu memiliki kelemahan tak fokus sehingga bisa kebobolan setelah unggul lebih dulu. Sebaliknya, Italia justru berhasil menghapus keunggulan gol lawan, dan menjadikannya keuntungan seperti di laga lawan Albania dan Kroasia di fase grup.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Filosofi cattenaccio Italia pun masih mungkin diterapkan allenatore Luciano Spalletti meskipun dia dikenal gemar mengutamakan penguasaan bola di lapangan. Skor 2-1 untuk Italia.
Swiss Pulangkan Juara Bertahan Italia (Juprianto Alexander)
Italia tidak tampil meyakinkan di fase grup. Kondisi ini bisa menjadi celah buat Swiss untuk meraih kemenangan.
Swiss membuktikan sebagai tim lebih solid. Tim asuhan Murat Yakin bahkan nyaris mengalahkan Jerman di laga terakhir fase grup.
Buruknya kinerja lini depan membuat Italia akan kesulitan di laga nanti. Saya memperkirakan Swiss akan bisa meraih kemenangan dengan skor tipis 1-0.
Adu Penalti Pertama, Italia ke 16 Besar (Nova Arifianto)
Swiss cukup meyakinkan selama fase grup, sebaliknya Italia tak berada dalam performa terbaik. Kedua kesebelasan pasti ingin meningkatkan performa pada fase gugur, namun ada faktor keletihan yang menghantui.
Eksplosivitas dan kecepatan Swiss di lini depan bisa menjadi lawan sepadan bagi barisan pertahanan Italia yang mencoba menyejajarkan diri dengan kekuatan masa lalu.
Swiss bisa saja mengupayakan penguasaan bola sejak awal, meniru cara Spanyol menggasak Italia, namun Gli Azzurri masih punya perlawanan. Saya prediksi Swiss vs Italia berakhir 1-1 hingga 120 menit dan adu penalti jadi penentu langkah sang juara bertahan.