Khabib Soal Nasib Buruk McGregor: Itu Hukuman dari Tuhan
Legenda UFC Khabib Nurmagomedov menyebut keterpurukan yang dialami Conor McGregor saat ini merupakan hukuman dari Tuhan.
Setelah kalah dari Khabib Nurmagomedov dalam duel UFC 229, Oktober 2018 silam, karier Conor McGregor langsung terjun bebas.
Sebelumnya McGregor merupakan petarung yang begitu diandalkan UFC, terlebih lagi setelah meraih dua sabuk juara pada dua divisi berbeda.
Tetapi setelah dihajar Khabib lewat kemenangan submission, sinar McGregor perlahan meredup. Sempat menang atas Donald Cerrone di kelas welter, The Notorious dua kali kalah dari Dustin Poirier. Pada duel terakhir dengan Poirier, McGregor mengalami patah kaki.
Setelah sembuh hingga kini, petarung asal Irlandia ini belum lagi naik octagon dan mendapatkan tawaran bertarung dari UFC.
Saat jadi pembicara dalam kegiatan Miftaah Institute di New York, akhir pekan lalu, Khabib menyebut yang dialami McGregor sebagai hukuman dari Tuhan.
"Ini adalah hukuman, bagian terindah dari semua ini adalah Allah selalu memberi kesempatan untuk bangkit," kata Khabib dikutip dari MMA Junkie.
Sebelum duel di UFC 229, McGregor kerap melakukan provokasi dengan mengejek Khabib. Tidak saja ejekan terhadap personal, namun juga ditujukan kepada keluarga hingga agamanya.
Meski begitu Khabib yakin Tuhan akan mengubah nasib McGregor jika petarung 37 tahun itu ingin berubah.
"Kita selalu punya kesempatan untuk bangkit di dunia ini, dan inilah hal terindah. Tidak peduli bagaimana dirimu selama ini, Allah akan selalu memberimu kesempatan untuk bangkit. Saya pikir dia punya kesempatan. Dia harus mengubah cara hidupnya," tutur Khabib.
"Mengapa saya membicarakan ini? Jika dia akan berubah, dia juga bisa berubah bersama begitu banyak kehidupan lainnya. Itulah mengapa saya berharap dia mengubah dirinya sendiri. Jika dia tidak berubah, itu akan menjadi hukuman seumur hidupnya," ucap Khabib menambahkan.
(rhr)