Jakarta, CNN Indonesia -- Penjualan
low MPV menjelang penghujung tahun semakin sengit.
Avanza dan
Xpander kembali saling mempertahankan posisinya, namun MPV 'murah' Mitsubishi tercatat tak mampu menyalip penjualan Avanza pada November 2018.
Sepanjang penjualan mobil bulan lalu, MPV 'murah' Toyota kembali memimpin penjualan
low MPV dalam negeri. MPV dengan julukan 'mobil sejuta umat' itu mencatat penjualan
wholesales (dari pabrik ke dealer) sebesar 7.553 unit.
Penjualan Avanza diikuti Xpander dengan perolehan angka 5.094 unit, Suzuki Ertiga 2.294 unit, dan Daihatsu Xenia sebanyak 2.271 unit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penjualan
wholesales Avanza dua bulan terakhir sedang berada di atas angin. Selama dua bulan berturut-turut (Oktober-November), penjualannya selalu berada di atas para kompetitornya, Xpander.
Bahkan pada Oktober 2018, penjualan Avanza terangkum 9.519 unit. Hasil ini jauh ketimbang Xpander yang hanya mampu terjual 5.413 unit. Padahal sejak Februari, gerak Avanza sempat tersendat-sendat dengan kehadiran Xpander. Posisi Avanza sukses diraih Xpander selama empat bulan berturut-turut tahun ini.
Sedangkan penjualan low MPV lainnya seperti Wuling Confero harus puas dengan perolehan 1.046 unit. Namun MPV asal China itu berhasil 'mengangkangi' Honda Mobilio yang cuma terjual 648 unit, serta Nissan Grand Livina sebanyak 89 unit.
 Toyota Avanza generasi kedua. Foto: (CNN Indonesia/Fajrian) |
(ryh/mik)