Jakarta, CNN Indonesia -- Tahun depan persaingan industri otomotif
roda empat Tanah Air diprediksi bakal semakin seru dengan kehadiran produk baru. Masing-masing produsen
otomotif dipastikan akan menyodorkan amunisi anyar untuk menggoda calon konsumen.
CNNIndonesia.
com merangkum untuk mobil yang diluncurkan tahun depan, mulai dari mobil yang benar-benar baru atau hanya sekadar ubahan ringan. Nama Avanza masuk dalam daftar kami. Model baru Avanza telah lama dinanti penggemarnya, terutama pemilik Avanza yang 'merasa malu' saat berdampingan dengan Xpander.
Selain itu, mobil yang cukup dinanti kehadirannya adalah 'Nissan Xpander'. Pemerhati roda empat dibuat penasaran dengan kembaran Mitsubishi Xpander tersebut, terutama dari segi desain.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terakhir adalah mobil penumpang dari China yang beberapa tahun terakhir dikabarkan akan mulai dijual menyaingi merek mobil Jepang.
Paling ditunggu dari sederet mobil baru yang lahir pada 2019, salah satunya Toyota Avanza. Mobil ini diperkirakan resmi mengaspal pada Januari.
Sebagai Agen Pemegang Merek (APM), Toyota Astra Motor (TAM) enggan berkomentar soal rumor ubahan produknya. Namun dari informasi yang beredar, status generasi baru Avanza hanya 'facelift' bukan 'All New' yang diharapkan konsumen.
Jika bicara tentang Avanza baru, sudah tentu kembarannya, yaitu Daihatsu Xenia juga akan muncul. Belum bisa dipastikan waktu peluncurannya, setelah atau sebelum kehadiran Avanza
facelift.Kendati demikian ubahan tampilan untuk Xenia diperkirakan bakal sama seperti Avanza. Tapi MPV 'murah' Daihatsu itu disebut-sebut bakal mempunyai pilihan mesin baru dengan kapasitas mesin 1.500 cc. Brand China Sokonindo Automobile juga tidak mau ketinggalan menyuguhkan mobil baru tahun depan. Produsen telah berjanji meluncurkan dua
Sport Utility Vehicle (SUV) baru yang salah satunya menambah varian Glory 580. Keduanya dipastikan menawarkan harga relatif terjangkau di Indonesia. Kelebihan lainnya pada fitur berlimpah untuk memuaskan konsumen. Bukan hanya DFSK (Sokonindo Automobile), brand China lainnya yaitu Wuling Motors juga bakal meluncurkan SUV pada tahun depan.
Pihak Wuling memang masih menutup informasi soal mobil barunya, tapi diduga SUV Wuling bernama Almaz berdasarkan data situs Badan Pajak dan Retribusi Daerah Provinsi DKI Jakarta. Almaz disebutkan pada situs tersebut akan menggendong mesin 1.500 cc dengan transmisi CVT. Honda memang belum membenarkan waktu pasti peluncuran Mobilio terbaru. Tapi ada kabar bahwa produsen berlambang H ini bakal mempercepat peluncuran Mobilio agar mobilnya bisa kembali bersaing di segmen low multi purpose vehicle (MPV) yang kini dikmati Mitsubishi Xpander dan Toyota Avanza.
Model baru Mobilio disebut bakal berubah total setelah memiliki karakter SUV. Grand Livina generasi terbaru diprediksi bakal lahir tahun depan. Mobil ini adalah buah kolaborasi Mitsubishi dengan Nissan. Model baru Livina patut kita tunggu karena platform yang digunakan milik Xpander. Alat Mekanis Multiguna Perdesaan (AMMDes) atau biasa disebut 'mobil perdesaan' bakal meluncur pada Januari 2019, setidaknya itu yang dijanjikan Kementerian Perindustrian dalam berbagai kesempatan.
Jika dikategorikan ini termasuk kendaraan pekerja. Kendaraan ini akan dijual 'murah' kepada para petani dan masyarakat desa dengan perkiraan harga mencapai Rp70 juta. AMMDes dirancang untuk menggantikan Grandong lantaran dianggap tak laik jalan. Mobil 'fenomenal' Esemka juga menjadi salah satu produk yang disebut-sebut bakal lahir pada 2019.
Diaz Faisal Malik Hendropriyono, anak bos Adiperkasa Citra Esemka Hero (ACEH) AM Hendropriyono pernah menyebut bahwa produk perdana Esemka akan bermain untuk kendaraan SUV seharga Rp200-an juta.
Staf Khusus Presiden bidang Sosial itu juga menegaskan mobil Esemka tidak hanya sekadar mengganti emblem yang sempat diisukan. Sebelumnya, SUV Esemka ramai diperbincangan netizen adalah rebagde dari China, Foday Landfort.