Jakarta, CNN Indonesia --
Nissan Terra yang masuk pasar otomotif Indonesia sejak Oktober 2018 tercatat belum mampu bersaing di segmen
sport utility vehicle (SUV) medium dengan sasis
ladder frame atau sasis tangga.
Hasil penelusuran
CNNIndonesia.com, SUV yang berbagi platform dengan pikap Navara itu masih sepi peminat. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan
wholesales (dari pabrik ke dealer) Terra cuma 793 unit untuk dua bulan, yaitu November dan Desember 2018.
Sementara itu memasuki dua bulan pertama pada 2019, penjualannya justru turun drastis. Pada Januari 2019 tercatat hanya sebanyak 144 unit, dan satu bulan kemudian penjualan anjlok menjadi 48 unit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penjualan SUV Terra tak sebanding dengan dua rival terkuat, yaitu Mitsubishi Pajero Sport dan Toyota Fortuner untuk periode dua bulan pertama tahun ini (Januari-Februari).
Pajero Sport berhasil memimpin pasar sepanjang Januari dan Februari dengan capaian 1.561 unit dan 1.993 unit. Fortuner di posisi kedua dengan penjualan untuk Januari mencapai 1.459 unit dan Februari tembus 1.309 unit.
Harga 'Murah' Bukan Menjadi PenentuNissan Motor Indonesia (NMI) mulai mengumumkan harga Terra pada Oktober 2018. SUV itu dilepas dengan harga Rp464 juta sampai Rp661 juta atau lebih 'murah' daripada Fortuner mulai Rp471,85 juta dan Pajero Sport mulai Rp479 juta.
Namun harga yang ditawarkan belum bisa membuat NMI 'bahagia' di segmen SUV medium dalam negeri. Terra masih 'mencari-cari' konsumen untuk bisa menyaingi Pajero Sport dan Fortuner.
Head of Communication NMI Hana Maharani mengakui penjualan Terra belum satu level dengan pesaingnya (Fortuner dan Pajero Sport). Ia berpendapat masih minim minat konsumen terhadap Terra lantaran produk belum dikenal secara luas.
Menurut Hana tahun ini pihaknya bakal terus membangun citra melalui berbagai promosi di Tanah Air agar Terra lebih dikenal publik. Hana juga optimistis bahwa produknya akan digemari konsumen dalam negeri dan punya peluang menyaingi Pajero Sport dan Fortuner.
"Kami baru
launch akhir tahun lalu, jadi kami masih terus mengkomunikasikan dan mendorong
awareness-nya di tahun ini," kata Hana beberapa waktu lalu.
(ryh/mik)