Menebak Baleno Suzuki Sport Pesaing Yaris TRD Sportivo

CNN Indonesia
Selasa, 26 Mar 2019 12:39 WIB
Menambah varian dengan aksesori Suzuki Sport dirasa lebih mudah ketimbang harus meluncurkan model facelift.
Suzuki Baleno diluncurkan di Indonesia pada pameran otomotif GIIAS 2017. (Foto: CNN Indonesia/Rayhand Purnama)
Jakarta, CNN Indonesia -- Suzuki Sport yang diluncurkan tidak berhenti pada model MPV 'murah' Ertiga. PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) akan mencoba merangsang konsumen dengan menghadirkan Baleno Suzuki Sport.

Direktur Pemasaran Suzuki Indomobil Sales (SIS) divisi roda empat Donny Saputra mengatakan bahwa Baleno Suzuki Sport sebagai pesaing Yaris TRD Sportivo untuk mendongkrak penjualan Suzuki di dalam negeri.

"Arah kami kesana (Baleno Sport), jadi tidak hanya Ignis dan Ertiga," kata Direktur Pemasaran Suzuki Indomobil Sales (SIS) divisi roda empat Donny Saputra di Jakarta belum lama ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejak diluncurkan di Indonesia pada akhir 2017, Baleno hatchback tersedia dalam dua varian yang dijual Rp213 juta dan Rp225,5 juta. Rekayasa Baleno dalam balutan 'Sport' sebenarnya sudah diperlihatkan pada Gaikindo Indonesia International Auto Show 2018.

Pada pameran otomotif terbesar di Indonesia tersebut Baleno Sport dipajang dengan Ertiga Sport dan Ignis Sport. Hanya Baleno dengan embel-embel Sport yang belum diluncurkan di Indonesia.

Deputy Managing Director SIS divisi roda empat Setiawan Surya menuturkan bahwa varian Sport hadir sekaligus menjadi langkah Suzuki menyegarkan line up produk di Indonesia untuk 2019.

"Untuk penyegaran. Karena ada yang suka standar dan upgrade. Selama itu main di aksesoris saya pikir tidak problem," ucap Setiawan.

Setiawan menjelaskan menambah varian dengan aksesori Sport dirasa lebih mudah ketimbang harus meluncurkan model facelift. Ia menegaskan Suzuki Sport akan mempermak eksterior, interior dan relatif paling 'mahal' penambahan fitur audio.

"Kalau konsumen mau nambah juga ribet. Belum lagi secara kualitas, kalau kami kualitas ini juga ikutin standar, pengecekan, harus ada kriteria tertentu. Kami punya standar," ucapnya. (ryh/mik)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER